indram642.blogspot.co.id |
Matius
12:9-14
9 Setelah pergi dari sana, Yesus
masuk ke rumah ibadat mereka.
10 Di situ ada seorang yang mati
sebelah tangannya. Mereka bertanya kepada-Nya: "Bolehkah menyembuhkan
orang pada hari Sabat?" Maksud mereka ialah supaya dapat mempersalahkan
Dia.
11 Tetapi Yesus berkata kepada
mereka: "Jika seorang dari antara kamu mempunyai seekor domba dan domba
itu terjatuh ke dalam lobang pada hari Sabat, tidakkah ia akan menangkapnya dan
mengeluarkannya?
12 Bukankah manusia jauh lebih
berharga dari pada domba? Karena itu boleh berbuat baik pada hari Sabat."
13 Lalu kata Yesus kepada orang itu:
"Ulurkanlah tanganmu!" Dan ia mengulurkannya, maka pulihlah tangannya
itu, dan menjadi sehat seperti tangannya yang lain.
14 Lalu keluarlah orang-orang Farisi
itu dan bersekongkol untuk membunuh Dia.
Jesus Heals on the Sabbath (Mark 3:1-6; Luke 6:6-11)
9 Now when He had departed from
there, He went into their synagogue.
10 And behold, there was a man who
had a withered hand. And they asked Him, saying, "Is it lawful to heal on
the Sabbath?" --- that they might accuse Him.
11 Then He said to them,
"What man is there among you who has one sheep, and if it falls into a pit
on the Sabbath, will not lay hold of it and lift it out?
12 Of how much more value then is a
man than a sheep? Therefore it is lawful to do good on the Sabbath."
13 Then He said to the man,
"Stretch out your hand." And he stretched it out, and it was restored
as whole as the other.
14 Then the Pharisees went out and
plotted against Him, how they might destroy Him.
Seperti yang sudah di jelaskan di tulisan sebelumnya
silahkan baca (Matius 12:1-8)
Disitu di terangkan prinsip-prinsip
Sabat, Yesus menegur Ahli Taurat dan orang Farisi karena memperbudak
diri sendiri dan sesamanya dengan sejumlah peraturan yang menindas; Yesus
meletakan prinsip agung tentang kebebasan Kristen, untuk hari Sabat juga untuk
hal-hal lainya dalam kehidupan.
Tuhan
buktikan tegurannya ini terhadap orang Farisi dan Ahli Taurat dengan orang yang
mati sebelah tangannya, ini adalah saat yang krusial dalam kehidupan Yesus dan
hasilnya permusuhan dengan ahli Taurat dan orang Farisi.
Sekalipun Tuhan Yesus sudah memberikan pengertian yang cukup logis,
tentang Domba terjatuh kedalam lubang di hari Sabat yang pasti ditolong,
apalagi manusia yang lebih mulia dari binatang, masak tidak boleh ditolong,
tetapi mereka tetap tidak perduli, yang mereka perdulikan adalah segala tetek
bengek dari hukum-hukum dan peraturan mereka.
Prinsip dasar Tuhan Yesus ialah bahwa tidak ada waktu
yang terlalu suci sehingga tidak dapat dipakai untuk menolong sesama yang
sedang membutuhkan
Tetapi mereka Ahli
Taurat dan orang Farisi tidak dapat memberi jawaban, maka Yesus menyembuhkan
orang itu, dan kesembuhan yang Tuhan Yesus berikan itu juga memulihkan
kehidupan dari si penderita sebagai berikut :
a. Ia memulihkan
kesehatan kembali.
b. Karena sudah
sembuh maka dia dapat bekerja kembali.
c. Karena sudah
sembuh dan bekerja kembali, maka Harga diri orang sakit itu juga dipulihkan.
Seseorang menjadi manusia kembali ketika
diatas kakinya dan dengan kedua tangannya, ia dapat menghadapi kehidupan dan
dengan kemandiriannya ia memenuhi kebutuhannya sendiri, serta kebutuhan orang
lain yang bergantung padanya.
Jesus Heals on the Sabbath
(Mark 3:1-6; Luke 6:6-11)
9 Καὶ μεταβὰς ἐκεῖθεν ἦλθεν εἰς τὴν συναγωγὴν αὐτῶν.
10 καὶ ἰδοὺ ἄνθρωπος χεῖρα ἔχων ξηράν·
καὶ ἐπηρώτησαν αὐτὸν λέγοντες Εἰ ἔξεστιν τοῖς σάββασιν θεραπεῦσαι; ἵνα κατηγορήσωσιν
αὐτοῦ.
11 ὁ δὲ εἶπεν αὐτοῖς Τίς ἔσται ἐξ ὑμῶν ἄνθρωπος ὃς ἕξει πρόβατον
ἕν, καὶ ἐὰν ἐμπέσῃ τοῦτο τοῖς σάββασιν
εἰς βόθυνον, οὐχὶ κρατήσει αὐτὸ καὶ ἐγερεῖ; 12 πόσῳ οὖν διαφέρει ἄνθρωπος
προβάτου. ὥστε ἔξεστιν τοῖς σάββασιν
καλῶς ποιεῖν.
13 τότε λέγει
τῷ ἀνθρώπῳ Ἔκτεινόν
σου τὴν χεῖρα. καὶ ἐξέτεινεν, καὶ ἀπεκατεστάθη ὑγιὴς ὡς ἡ ἄλλη.
14 ἐξελθόντες δὲ οἱ Φαρισαῖοι συμβούλιον ἔλαβον κατ’ αὐτοῦ ὅπως αὐτὸν ἀπολέσωσιν.
9 kai metabas ekeithen
ēlthen eis tēn
sunagōgēn autōn·
10 kai idou anthrōpos
cheira echōn xēran.
kai epērōtēsan auton
legontes· ei exestin
tois sabbasin therapeuein;
ina katēgorēsōsin autou.
11 o de eipen
autois· tis estai
ex umōn anthrōpos
os exei probaton
en kai ean
empesē touto tois
sabbasin eis bothunon,
ouchi kratēsei auto
kai egerei;
12 posō oun diapherei
anthrōpos probatou. ōste exestin tois
sabbasin kalōs poiein.
13 tote legei tō
anthrōpō· ekteinon sou
tēn cheira. kai
exeteinen kai apekatestathē
ugiēs ōs ē
allē.
14 exelthontes de oi
pharisaioi sumboulion elabon
kat autou opōs
auton apolesōsin.