Showing posts with label RHEMA HARI INI. Show all posts
Showing posts with label RHEMA HARI INI. Show all posts

Tuesday, October 28, 2025

DIKUDUSKAN DALAM KRISTUS YESUS

 


DIKUDUSKAN DALAM KRISTUS YESUS

Inilah individu-individu yang membentuk Gereja. Gereja terdiri dari 'orang-orang yang dikuduskan', yaitu orang-orang yang telah bersentuhan dengan darah Kristus. (Ibr_10:29; Kis_20:28) Gereja terdiri dari mereka yang 'di dalam Kristus Yesus', yang menyiratkan bahwa masuk ke dalam Gereja Allah melibatkan iman dan baptisan. (Gal_3:26-27; Rm_6:3) Hal ini sesuai dengan Kis_2:38; Kis_2:41; Kis_2:47.

'dipanggil untuk menjadi orang kudus' - 'Kekudusan bukanlah sesuatu yang dicapai seseorang bertahun-tahun setelah ia meninggal; kekudusan adalah sesuatu yang dimiliki setiap orang Kristen. Kekudusan bukanlah sesuatu yang dicapai seseorang karena moralnya yang unggul, meskipun orang kudus harus menunjukkan kemurnian moral; kekudusan dianugerahkan kepada kita oleh Allah atas dasar Kristus yang telah menghapus dosa-dosa kita.'

'Orang-orang Kudus' - 'Kata yang digunakan adalah "hagios"..kata tersebut...menggambarkan sesuatu atau seseorang yang telah dikhususkan untuk dimiliki dan melayani Allah..Jika seseorang telah ditetapkan sebagai milik khusus Allah, ia harus menunjukkan dirinya layak dalam hidup dan karakter untuk pelayanan itu. Itulah sebabnya "hagios" berarti "kudus". Namun, gagasan dasar dari kata tersebut adalah pemisahan...Ketika Paulus menyebut orang Kristen "hagios" (orang-orang kudus), ia memaksudkan bahwa orang Kristen adalah manusia yang berbeda dari manusia lain KARENA ia secara khusus menjadi milik Allah dan untuk melayani Allah.'

'Referensi yang berulang-ulang kepada kesucian mengingatkan mereka kepada panggilan mereka; praktik yang rendah menuntut penegasan kembali cita-cita yang tinggi.'

 Hal yang Perlu Dicatat:

Pengudusan bukanlah proses yang bertentangan dengan keinginan kita. Jemaat Korintus memang dikuduskan (6:11), tetapi mereka masih perlu banyak perbaikan. Darah Kristus memisahkan kita dari dosa-dosa masa lalu kita, tetapi kita harus terus bekerja sama dalam memisahkan diri dari dosa masa kini dan masa depan. (2 Kor 7:1; Ibr 12:14)

Beberapa orang Kristen gagal menyadari bahwa dipisahkan untuk melayani Tuhan membawa kewajiban besar untuk hidup seperti orang yang telah dibebaskan dari belenggu dosa. (Roma 12:1-2; 1 Pet 2:9-10) Dan Tuhan memandang rendah orang-orang yang tidak menghargai pembebasan tersebut. (2 Pet 2:20-22; Yud 1:5)

RHEMA, 28.10.25

Sunday, October 26, 2025

BERBAGAI KESALAHPAHAMAN YANG ADA DI DUNIA KUNO MENGENAI PERNIKAHAN

 


BERBAGAI KESALAHPAHAMAN YANG ADA DI DUNIA KUNO MENGENAI PERNIKAHAN:

Kita perlu menyadari bahwa Gereja di Korintus terdiri dari jemaat yang berlatar belakang Yahudi dan non-Yahudi. Kedua budaya ini menganut berbagai mitos tentang pernikahan, yang tampaknya masih dikhawatirkan atau didukung oleh beberapa orang di Korintus.

Bangsa Yunani dan Romawi memiliki pandangan yang sangat rendah terhadap kekekalan pernikahan. (7:10-11) Demosthenes, orang Athena, berkata: "Kita memelihara pelacur untuk dihibur, selir untuk disusui, istri untuk melahirkan anak yang sah dan sebagai pengawas rumah yang setia."....Seneca mengatakan perempuan Romawi menikah untuk diceraikan dan diceraikan untuk dinikahkan...Walton berbicara tentang "kebebasan bercerai yang luar biasa"..dan Mommsen berbicara tentang abad kedua SM yang ditandai oleh "seringnya perceraian dan penolakan umum terhadap pernikahan."'

Namun di sisi lain, budaya Yahudi memiliki pandangan yang sangat rendah terhadap kelajangan. 'Diajarkan dengan penuh semangat bahwa seorang pria yang belum menikah pada usia dua puluh tahun telah melanggar hukum Tuhan... Selibat tidak disukai dan pernikahan dini dianjurkan..' 'Sekarang, kepercayaan Yahudi ortodoks menetapkan kewajiban pernikahan. Jika seorang pria tidak menikah dan memiliki anak, ia dikatakan telah "membunuh keturunannya", "telah merendahkan citra Tuhan di dunia ini." Tujuh orang dikatakan dikucilkan dari surga, dan daftarnya dimulai dengan, "Seorang Yahudi yang tidak memiliki istri."'

Dan kemudian muncul pertanyaan tentang menikah dengan orang yang tidak percaya. (7:12-16) Mungkinkah ada yang berpendapat bahwa contoh dalam Kitab Ezra (orang Yahudi diperintahkan untuk menceraikan istri-istri asing), mengharuskan orang Kristen menceraikan pasangannya yang non-Kristen?

Lalu bagaimana dengan para janda? (7:8-9; 39-40) "Orang Yahudi, sesuai dengan bangsa-bangsa lain, sangat menghargai mereka yang tetap melajang setelah pasangannya meninggal. Jerome dan yang lainnya menganggap menikah lagi setelah kematian pasangannya adalah "perzinahan yang pantas.""

Terdapat pula pertanyaan mengenai kemurnian moral hubungan seksual, bahkan dalam hubungan pernikahan. (7:2-5) Rupanya, ada beberapa aliran pemikiran Yunani yang menganggap tubuh itu jahat, sehingga segala sesuatu yang dilakukan dengan tubuh, termasuk hubungan seksual dalam pernikahan, juga jahat. Namun, ajaran itu tampaknya tidak terlalu berpengaruh dalam masyarakat Korintus.

Ketika orang keluar dari dosa, terkadang mereka cenderung berlebihan dalam semangat mereka. Paulus berkhotbah begitu keras menentang percabulan, sehingga beberapa orang di Korintus mungkin begitu muak dengan kebiasaan lama mereka, sehingga mereka berlebihan dan menyatakan semua jenis seks sebagai dosa, atau setidaknya, "suatu kegiatan yang tidak rohani."

Dan tidak ada salahnya kita memperhatikan fakta bahwa firman itu dituliskan kepada orang Ibrani, bukan orang Yunani, yaitu: "Hendaklah pernikahan dihormati oleh semua orang." (Ibrani 13:4)"

 

RHEMA Tgl.26.10.25


Wednesday, October 1, 2025

KETEKUNAN ORANG-ORANG KUDUS

KETEKUNAN ORANG-ORANG KUDUS

Mari saudara kita perhatikan hidup kita dengan seksama, bagaimana kita harus hidup didalam Tuhan.

a.    Sebab hari-hari ini kita harus lebih sungguh-sungguh beribadah,

b.   Lebih berkonsentrasi dan lebih bisa membawa diri untuk mempermuliakan nama Tuhan.

Mengapa demikian? Sebab saat-saat ini kita sedang ada didalam era akhir zaman. Pengaruh dunia sekuler sudah sedemikian kuat dan luarbiasa maraknya mencengkeram kehidupan orang-orang percaya. Ada banyak tantangan dan masalah baik besar maupun kecil, dari yang sederhana, mudah, dan sampai hal yang sangat sukar dan besar.

Dan ini sangat mungkin bisa menggeser atau mempengaruhi iman kita, apa lagi jika kita tidak bersungguh-sungguh.

Tuhan Yesus sendiri telah memperingati “WASPADALAH! Sebab Aku mengutus kamu seperti domba ditengah-tengah serigala, hendaklah kamu cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati. (Matius 10:16). Bisa jadi yang terdahulu menjadi yang terakhir, dan yang terakhir menjadi yang terdahulu.

Tuhan rindu kita berkenan dihadapan-Nya, lalu bagaimana kita berkenan kepada Allah, kuncinya Adalah bertekun di dalam Dia. Bertekun itu artinya rajin dan setia untuk terus hidup didalam firman-Nya dan mengerjakan firman-Nya setiap hari dan setiap waktu dan hidup selalu mengandalkan Tuhan.

Kenapa kita harus bertekun? Sebab ketekunan akan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan kepada Allah (Roma 5:3-4) dan apa bila ketekunan itu menjadi buah yang matang, maka akan membawa kita kepada kesempurnaan.

Oleh karena itu iman yang kita miliki harus kita kerjakan dengan sungguh-sungguh dan membangunnya dengan penuh ketekunan.

SENIMENULISISIHATITUHAN


Tuesday, September 12, 2023

MENINGGALKAN IMAN YANG ALKITABIAH, TGL.12.09.2023

 


MENINGGALKAN IMAN YANG ALKITABIAH

YEREMIA 25:3-5

3. ”Sejak dari tahun yang ketiga belas pemerintahan Yosia bin Amon, raja Yehuda, sampai hari ini, jadi sudah dua puluh tiga tahun lamanya, firman Tuhan datang kepadaku dan terus-menerus aku mengucapkannya kepadamu, tetapi kamu tidak mau mendengarkannya. 4. Juga Tuhan terus-menerus mengutus kepadamu semua hamba-Nya, yakni nabi-nabi, tetapi kamu tidak mau mendengarkan dan memperhatikannya. 5. Kata mereka: Bertobatlah masing-masing kamu dari tingkah langkahmu yang jahat dan dari perbuatan-perbuatanmu yang jahat; maka kamu akan tetap diam di tanah yang diberikan Tuhan kepadamu dan kepada nenek moyangmu, dari selama-lamanya sampai selama-lamanya.

Kalau kita baca ayat diatas Yeremia telah berkhotbah dengan sungguh-sungguh selama 23 tahun, waktu yang cukup Panjang tetapi juga tidak terlalu pendek/singkat, dan Yeremia tidak jenuh-jenuhnya memberitakan kabar ‘PERTOBATAN” dan juga dengan penderitaan yang luar biasa atas komitmennya utk melakukan perintah Allah yang teryata tidak sekedar hanya cuap-cuap saja Firman yg ditaruhkan dimulutnya tetapi dengan aniaya dan penderitaan Ketika memberitakan.

Dan ternyata umat itu tidak mendengarkannya; ia telah menasihati mereka untuk meninggalkan penyembahan berhala dan cara hidup berdosa mereka, tetapi mereka tetap membandel Bahasa lainnya ndablek. Bahkan mencibir dan mengolok-oloknya. Bahkan Allah telah mengutus nabi-nabi lain untuk memperingatkan Yehuda (ayat Yer 25:4), di antaranya Uria, Zefanya, dan Habakuk.

Pengalaman Yeremia menggarisbawahi kebenaran bahwa, bagaimanapun setianya kita dalam bersaksi tentang Injil Kristus yang menyelamatkan, ada orang yang akan menolak untuk mendengar dan menaati firman Allah sehingga terus menuju kebinasaan mereka sendiri (sepertinya orang ini ditakdir utk tidak diselamatkan (silahkan dikomentari?/).

Dan harus diketahui, pada hari-hari terakhir ini (akhir jaman ini), mereka di dalam gereja yang tetap setia kepada Allah dan firman-Nya akan bersedih ketika melihat banyak orang meninggalkan iman alkitabiah dan standar-standar kebenaran Allah.

Karena mereka yang tadinya mengajarkan hal-hal yang Alkitabah dan Kebenaran yang sesungguhnya, sekarang malah berbalik mengajarkan pengajan yang tidak Alktabiah dan kecenderungan ini terjadi kepada hamba-hamba Tuhan yg telah memiliki banyak pengikut, betapa luarbiasanya kesesatan diakhir jaman ini.

Oleh sebab itu berjaga-jagalah senantiasa, dengan tidak putus-putusnya membaca Kitab Suci sehingga kita tidak mudah di sesatkan oleh pengajar/pembicara/Pengkhotbah yang akan menyesatkan saudara.

 

1 Timotius 4:1-2

“1. Tetapi Roh dengan tegas mengatakan bahwa di waktu-waktu kemudian, ada orang yang akan murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan 2. oleh tipu daya pendusta-pendusta yang hati nuraninya memakai cap mereka.

 

senimenulisisihatiTuhan


Saturday, September 9, 2023

BERTOBAT DENGAN SEGENAP HATI, 09.09.23

 

BERTOBAT DENGAN SEGENAP HATI

YEREMIA 24:6-7

Hari ini Tuhan berbicara kepada saya, bahwa Tuhan sedang mengarahkan matanya kepada saya dan kepada orang-orang yang mau hidupnya berbalik kepada-Nya.

Apabila saudara-saudara hari-hari ini sudah menjauh dari Tuhan, sudah tidak beribadah dengan benar, tidak lagi mendengar suara-Nya melalui pembacaan Alkitab, sudah tidak pernah lagi berdoa, baik utk makan, bekerja, berusaha, dan dan lain-lain, sudah tawar hatinya kepada Tuhan.

Tuhan berFirman :

1. Tuhan mengarahkan mata-Nya kepada saudara.

2. Tuhan akan membawa kembali utk saudara mencarinya dan mengasihinya.

3. Tuhan akan memulihkan kembali kehidupan yang sedang terpuruk, ekonomi, usaha, pekerjaan, keluarga, anak dan orang tua akan kembali Tuhan pulihkan.

4. Tuhan akan menambahkan pengenalan akan Tuhan kepada saudara ketika saudara bertobat dan kembali kepada-Nya.

5. Tuhan akan memberikan Hati yang baru untuk mengenal Tuhan Yesus, adalah Tuhan. dan Saudara akan menjadi umat Tuhan dan Yesus adalah Allahmu.

Sekiranya engkau mendengarkan perintah Tuhan hari ini yang kuperkatakan kepadamu dan engkau mau bertobat sungguh-sungguh dan dengan segenap hati.

 

SENIMENULISISIHATITUHAN


Thursday, September 7, 2023

PERIUK YANG HANCUR, 07.09.23

 

PERIUK YANG HANCUR. YEREMIA 18:1-6

Hari-hari ini kita melihat bagaimana orang yang hidupnya menjauh dari Tuhan, 

1. Dikatakan orang percaya iya sih mereka katakan orang percaya, 

2. Melayani Tuhan iya juga sih, sungguh melayani Tuhan.

3. Mengasihi Tuhan iya sih mengasihi Tuhan.

Tetapi realita hidup tidak seperti yang tertulis dikalimat-kalimat diatas,

Banyak orang yang sudah bersuami, masih selingkuh dengan pria lain, demikian juga yg wanita sudah bersuami berselingkuh dengan pria lain, dan itu sudah seperti makan dan minum saja, lapar atau haus langsung datangin selingkuhannya, pada hal lapr dan haus itu dapat dinikmati melalui pasangan hidupnya yang sah.

ada juga anak-anak muda sekarang melakukan free sex, narkoba, porno grafi, judi, dan lain-lain.

Dan tahukah saudara ketika kita mau berbalik ternyat tidak semudah waktu kita mulai melakukan dosa-dosa yg tertulis diatas, kita mulai terikat dan kalau sebentar saja tidak menikmati rasanya ada yg kurang dan semakin hari semakin jatuh yg dalam dalam dosa-dosa daging ini.

Belum lagi dosa-dosa Pikiran, dosa-dosa spiritual, nah hal-hal ini juga sama ketika kita mulai masuk atau jatuh dalam dosa-dosa seperti ini sangat mudah dan sepertinya tidak problem tuh, dan selanjutnya jangan harap akan mudah kembali bangkit.

Tetapi Puji Tuhan melalui Firman-Nya hari ini di dalam Yeremia 18:1-6. Tuhan mau berkata kepada saudara yang hari ini membaca tulisan ini.

Sekalipun engkau telah jatuh bahkan menurut Firman Tuhan di Yeremia 18 ini engkau hancur berkeping-keping seperti Bejana yang pecah tidak berbentuk lagi dan sulit sekali untuk dipulihkan kembali seperti bejana semula yang di buat.

Tetapi Tuhan berkata aku sanggup membentuk pecahan bejana yang berkeping-keping itu menjadi bentuk lain (yang baru) yang lebih indah, karena Tuhan Yesus penjunan yang ahli dan penuh kasih, apakah saudara hari-hari ini telah jatuh kedalam dosa yg sangat dalam, Tuhan Yesus sanggup mengangkat saudara kembali dari keterpurukanmu, dia sanggup mengubahkan hidupmu menjadi bentuk lain dari keping-kepingan yang pecah menjadi bentuk lain yang sangat indah.

Yang Terpenting engkau menyadari keterpurukamu/dosa-dosamu, lalu datang kepada-Nya dan mengaku akan segala dosa-dosa yang engkau sendiri tidak sanggup melepaskanya, tetapi percayalah waktu engkau datang kepada-Nya, Yesus sanggup memulihkan hidupmu, sesulit apapun. AMIN.

Thursday, April 6, 2023

RHEMA HARI INI : MATIUS PEMUNGUT CUKAI MENGIKUT YESUS

 


Matius pemungut cukai mengikut Yesus

(Mrk. 2:13-17; Luk. 5:27-32)

9 Setelah Yesus pergi dari situ, Ia melihat seorang yang bernama Matius duduk di rumah cukai, lalu Ia berkata kepadanya: "Ikutlah Aku." Maka berdirilah Matius lalu mengikut Dia. 

Kalau kita perhatikan perikop sebelumnya bagaimana Yesus baru saja melakukan Mujizat kesembuhan kepada orang lumpuh dan setelah pelayanan kesembuhan ini Yesus dengan murid2 nya pergi kepantai (lihat Markus 2:13), disana dia mengajar orang banyak, memang itulah salah satu pelayanan yang paling utama yg Yesus lakukan selain melakukan Mujizat, Memberi Makan, dan Mengajar, Ketika dia sedang berjalan Dia melihat Matius (Lewi) dirumah Cukai, maka dipanggilnya dia untuk mengikut Yesus, tidak ada penjelasan lainnya hanya tertulis Matius langsung berdiri dan memgikuti Yesus (ini adalah contoh panggilan Tuhan kepada manusia yg responnya sangat luar biasa), tidak ada pikir-pikir atau timbang-timbang, apakah perlu mendengar panggilan Yesus atau tidak, atau juga menghitung-hitung untung dan ruginya mengikut Yesus, 

Karena kalau kita perhatikan Matius itu pemungut cukai, pada saat itu pemungut cukai adalah orang yg sukses dan kaya larena pekerjaannya (penjelasan di ayat selanjutnya) dia sangat mungkin dan bisa utk tidak mengikuti Yesus, karena belum tahu apakah nanti dia ikut Yesus akan lebih baik dari yg sekarang secara ekonomi atau sebaliknya.


10  Kemudian ketika Yesus makan di rumah Matius, datanglah banyak pemungut cukai dan orang berdosa dan makan bersama-sama dengan Dia dan murid-murid-Nya. 

Di ayat ini yesus ternyata datang kerumah Matius (Lewi) dan makan bersama dengan murid2 Nya serta Matius dengan teman2 nya yang Pemungut Cukai serta orang-orang berdosa, Betapa dasyatnya panggilan Tuhan ketika orang meresponnya, dia sendiripun pasti mengajak orang lain utk mendptkan keselamatan juga. Ini adalah contoh pelayanan penginjilan yg paling efektif, dengan mengadakan kumpul bersama dan mengundang teman2nya, saudara2nya, handai tolannya, dll akan bisa dgn mudah memeberitakan kabar baik.


11 Pada waktu orang Farisi melihat hal itu, berkatalah mereka kepada murid-murid Yesus: "Mengapa gurumu makan bersama-sama dengan pemungut cukai dan orang berdosa?" 

Di perikop kedua ini kembali Ahli-ahli Taurat berkonfrontasi dengan Tuhan Yesus mereka mempertanyakan kenapa Yesus mau bergaul dengan Pemungut cukai dan orang2 berdosa? karena pada waktu itu orang Romawi itu menjajah orang Israel (Yahudi) dan penjajah pasti akan menarik upeti dalam bentuk pajak kepada rakyat yg dijajah, utk itu Pemerintah Romawi merekrut org2 yg ada di wilayah tersebut utk menjadi penagih Pajak dan Cukai, dan setelah menagih Pajak dan Cukai mereka menyerahkannya kepada Pemerintah Romawi, masalah ada dua hal yg umum terjadi pada saat itu, kenapa mereka membenci petugas Pajak atau Cukai karrna:

a. Petugas Pajak dan Cukai itu adalah orang2 Yahudi yg mau direkrut oleh Pemerintah Romawi, akibatnya orang Yahudi memebenci mereka, karena org Yahudi tidak boleh berhubungan dengan orang Romawi apalagi menagih Pajak dan Cukai, mereka dianggap penghianat bangsa Israel.

b. Petugas Pajak dan Cukai yg oeang Yahudi itu, menagih tidak sesuai dengan seharusnya yg di tetapkan oleh Pemerintah Romawi, mereka mencari keuntungan yg sangat berlebihan sehingga menyengsarakan rakyat Yahudi pada saat itu.Padahal orang Yahudi juga diajarkan bahwa hanya kepada Allah mereka wajib membayar pajak ,elalui pemberian ke Bait Allah.


12 Yesus mendengarnya dan berkata: "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit. 

13  Jadi pergilah dan pelajarilah arti firman ini: Yang Kukehendaki ialah belas kasihan dan bukan persembahan, karena Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa."

Tuhan Yesus menegur mereka karena Tuhan Yesus Tahu Ahli Taurat itu hanya memikirkan diri mereka sendiri, mereka tidak perduli bahwa orang berdosa perlu diingatkan kembali utk hidup benar sesuai dgn Firman-Nya, bahkan yg mereka lihat dan lakukan adalah mencela Yesus yg makan dan minum bersama pemungut Cukai dan Orang berdosa.

Sehingga Tuhan Yesus menegur mereka dengan kata-kata hikmat Yang penuh kasih seperti tertulis dalam ayat 12-13 diatas.


Kesimpulan:

Mari saudara2 kalau kamu baru dipanggil atau baru diingatkan kembali utk bertobat, jangan lupa Terima Yesus dan ikuti perintah2nya

Friday, March 24, 2023

RHEMA HARI INI : ORANG LUMPUH DISEMBUHKAN

ORANG LUMPUH DISEMBUHKAN

(Mrk. 2:1-12; Luk. 5:17-26)


1 Sesudah itu naiklah Yesus ke dalam perahu lalu menyeberang. Kemudian sampailah Ia ke kota-Nya sendiri. 
Ketika Yesus selesai dengan pelayanan-Nya (Lihat perikop sebelumnya), Yesus menyembuhkan orang yang kerasukan Setan, dan dikatakan Yesus kembali Ke kota-Nya sendiri (kota Kapernaum, lihat Markus 2:1)

2 Maka dibawa oranglah kepada-Nya seorang lumpuh yang terbaring di tempat tidurnya. Ketika Yesus melihat iman mereka, berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu: “Percayalah, hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni.” 
Diayat ini dijelaskan ada orang lumpuh dibawa kepada Yesus (di kitab Markus 2 dan Lukas 5) ada 4 orang yang mengusung orang lumpuh dan membawa kepada Yesus, dan waktu Tuhan Yesus melihat Iman mereka (Iman dari teman2 nya yg mengusung siorang lumpuh itu) karena tidak mungkin orang lumpuh itu bisa datang kepada Yesus ada kemungkinan yg masuk akal adalah kepercayaan teman2nya kalau Yesus pasti bisa menyembuhkan temannya yg lumpuh lalu membawa kepada Yesus. oleh karena Iman teman2nya itulah Yesus berbicara kepada orang lumpuh tersebut, utk dia percaya utk menerima kesembuhan dan lebih indah mendapat pengampunan dosa.
Karena menurut tradisi pada saat itu, umumnya kalau orang sakit pasti karena orang tersebut memiliki Dosa. dan yang Tuhan Yesus lakukan adalah mengampuni Dosanya terlebih dahulu.

3 Maka berkatalah beberapa orang ahli Taurat dalam hatinya: “Ia menghujat Allah.” 
Di ayat ini kita dapat melihat bagaimana MARAHNYA Ahli2 Taurat yg hadir pada saat itu karena menurut mereka yg bisa mengampuni Dosa manusia hanya Allah saja, tetapi Yesus berani mengatakan pengampunan Dosa, mereka menganggap Yesus itu menghujat Allah karena menyetarakan dirinya seperti Allah yg dapat mengampuni Doa.

4 Tetapi Yesus mengetahui pikiran mereka, lalu berkata: “Mengapa kamu memikirkan hal-hal yang jahat di dalam hatimu? 
Di ayat ini kita dapat melihat, bahwa Yesus itu Tuhan, dengan Yesus mengetahui pikiran mereka, sehingga Tuhan menegur Ahli2 Taurat itu karena malah berpikiran yang jahat, pikiran yg culas, atau bisa jadi pikiran yg iri karena luar biasanya Kuasa Tuhan dalam pelayanannya terhadap org2 yg membutuhkan mujizat kesembuhan.

5 Manakah lebih mudah, mengatakan: Dosamu sudah diampuni, atau mengatakan: Bangunlah dan berjalanlah? 
Karena pikiran mereka yang jahat itulah Tuhan Yesus sungguh2 menunjukan kepada orang banyak dan khususnya Ahli Taurat bahwa Yesus adalah Tuhan, dengan memperkatakan manakah lebih mudah mengatakan kedua kalimat yg luar biasa ini. 1. Dosamu sudah diampuni dan ke 2. Bangunlah dan berjalanlah karena dua kalimat ini sama2 membuktikan bahwa Yesus adalah Tuhan, krn tidak ada manusia yg sanggup menyembuhkan orang lumpuh tersebut kecuali Allah.

6 Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa” – lalu berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu –: “Bangunlah, angkatlah tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu!” 
Dan diayat 6 (enam) inilah Tuhan tunjukan bahwa dia memang adalah Tuhan, dengan berseru kepada orang lumpuh tersebut, untuk bangun dan berjalan.

7 Dan orang itu pun bangun lalu pulang. 
Dan mujizat terjadi orang lumpuh tersebut sembuh, dia bangkit, mengangkat tempat tidurnya dan pulang yang dilihat oleh semua orang banyak saat itu yg sedang mengerumuni Tuhan Yesus.

8 Maka orang banyak yang melihat hal itu takut lalu memuliakan Allah yang telah memberikan kuasa sedemikian itu kepada manusia.
Akibat Perkataan Yesus terjadilah Mujizat dan orang banyak takjub dan memuliakan Allah. Amin.

Monday, February 13, 2023

MENGATASI DOSA DAN KESALAHAN DIMASA LALU

 



MAZMUR 139-23-23
23Selidikilah aku, ya Allah, dan kenallah hatiku,
ujilah aku dan kenallah pikiran-pikiranku;
24lihatlah, apakah jalanku serong,
dan tuntunlah aku di jalan yang kekal!


Monday, July 11, 2022

BERBAHAGIALAH ORANG YANG BERTOBAT DARI DOSANYA - RHEMA HARI INI



BERBAHAGIALAH ORANG YANG BERTOBAT DARI DOSANYA - 
RHEMA HARI INI

"Berbahagialah orang yang dengan sungguh-sungguh menyesali dosa-dosa dan ketidakberhargan dirinya sendiri

Kekristenan mulai dengan kesadaran tentang dosa.

Berbahagialah orang-orang yang secara sungguh-sungguh menyesal karena dosa-dosanya.

Berbahagialah orang yang hatinya hancur, karena dosa yang telah dilakukannya sendiri terhadap Allah dan terhadap Yesus Kristus.

Berbahagialah orang yang melihat salib dan yang merasa ngeri serta tercekam oleh kedasyatan dosa.

Orang-orang yang mempunyai pengalaman seperti itulah yang akan dihiburkan.

Saturday, June 18, 2022

TUJUAN PUASA ROHANI

 

TUJUAN PUASA ROHANI

Sementara banyak orang berpuasa untuk menurunkan berat badan, diet bukanlah tujuan dari puasa spiritual. Sebaliknya, puasa memberikan manfaat spiritual yang unik dalam kehidupan orang percaya.

Puasa membutuhkan pengendalian diri dan disiplin, karena seseorang menyangkal keinginan alami daging. Selama puasa rohani, fokus orang percaya disingkirkan dari hal-hal fisik di dunia ini dan sangat terkonsentrasi pada Tuhan.

Dengan kata lain, puasa mengarahkan rasa lapar kita kepada Tuhan. Ini membersihkan pikiran dan tubuh dari perhatian duniawi dan membawa kita lebih dekat kepada Tuhan. Jadi, saat kita mendapatkan kejernihan pikiran spiritual saat berpuasa, itu memungkinkan kita untuk mendengar suara Tuhan dengan lebih jelas. Puasa juga menunjukkan kebutuhan yang mendalam akan bantuan dan bimbingan Tuhan melalui ketergantungan penuh kepada-Nya.


Monday, February 21, 2022

S O S T E N E S

 


S O S T E N E S

 Ayat bacaan 1 Korintus 1:1

Ø  Dari Paulus, yang oleh kehendak Allah dipanggil menjadi rasul Kristus Yesus, dan dari Sostenes, saudara kita.

Ø  Paul, called to be an apostle of Jesus Christ through the will of God, and Sosthenes our brother,

Ø  Παῦλος κλητὸς ἀπόστολος Χριστοῦ Ἰησοῦ διὰ θελήματος Θεοῦ καὶ Σωσθένης ὁ ἀδελφὸς

Dari ayat diatas saya ambil satu kata yang menarik untuk kita pelajari yaitu SOSTENES (Σωσθένης = Sōsthenēs).

SIAPAKAH Sostenes yang disebutkan oleh Awalan dari 1 Korintus pasal 1 ayat satu ini ?

Ini mungkin adalah pemimpin Yahudi yang disebutkan dalam Kisah 18:17, yang dipukuli oleh

massa dan mungkin kemudian menjadi orang percaya dan pemimpin gereja lokal. Ada kemungkinan bahwa dia :

      (1)   pembantu,

      (2)   juru tulis,

      (3)   sumber informasi Paulus tentang gereja atau;

Pemimpin utama dalam sinagoge Korintus, dan pengganti (atau mungkin rekan) dari Krispus yg sudah bertobat. Ia diserang di pengadilan sesudah Galio menolak dakwaan orang Yahudi terhadap Paulus (Kis 18:17), atau dalam suatu demonstrasi anti-Sem oleh Masyarakat Yunani (menurut Naskah Barat), atau dalam kemarahan orang Yahudi karena kegagalan atau kesuaman seorang juru bicara.

Kemungkinan terakhir bisa berarti ia bersimpati kepada agama Kristen: apakah ‘Paulus menabur dan Apolos menyiram’ dalam kasus dia? (1 Kor 3:6). ‘Sostenes, saudara kita’ ialah rekan pengirim Surat 1 Kor 1:1, dan Sostenes tidak termasuk nama umum Yunani. Kebijaksanaan dan kesopanan Paulus, dalam mendekati gereja yg peka yg dulu berhubungan dengan mantan pemimpin utama sinagoge itu, dan yg pada waktu itu ada di Efesus, menerangkan dengan baik singgungan tersebut. Tidak tersirat dalamnya kepenulisan bersama.

Sostenes termasuk dalam ‘Kelompok Tujuh Puluh Murid’ pasti mengisyaratkan bahwa dia dianggap turut menulis suatu surat kanonik (yaitu 1 Kor). orang yang dikenal baik oleh gereja.

Sostenes, sang kepala rumah ibadat. Sebelum itu kita temukan di ayat 8 nama kepala rumah ibadat yang disebut Krispus. Ia dan seisi rumahnya percaya akan pemberitaan Paulus. Bahkan mereka dibaptiskan. Apa hubungan antara Sostenes dengan Krispus? Banyak komentator Alkitab meyakini bahwa dua orang ini sebenarnya sama. Lalu mengapa Lukas (penulis Kisah Para Rasul) menuliskan dua nama untuk satu orang? Ada dua kemungkinan: pertama, Lukas sengaja mengganti nama Krispus yang artinya: curled/ikal dengan Sostenes (artinya: safe in strength/selamat dalam kekuatan) untuk menyembunyikan identitas aslinya sebagai upaya untuk melindunginya dari aniaya; kedua, nama Sostenes diberikan sebagai identitas baru setelah ia dibaptiskan.

Saat menuliskan suratnya kepada jemaat di Korintus (kota tempat tinggal Sostenes), Paulus menuliskan salam dibarengi dengan nama Sostenes (1 Korintus 1:1). Dan di surat yang sama pula, Paulus menyebut nama Krispus sebagai orang yang telah dibaptiskan (1 Korintus 1:14). Dua nama tetapi menunjuk kepada orang yang sama.

Keputusan Sostenes memang membutuhkan keberanian ekstrim saat ia mengambil keputusan percaya kepada Yesus. Ia harus mendobrak segala aturan beku yang telah membelenggunya. Ia harus merelakan dirinya dicaci-maki dan dipecat sebagai kepada rumah ibadat. Dan yang paling menyakitkan adalah ia harus rela dipukuli dan dianiaya oleh karena nama Yesus. Itulah risiko orang yang mau sungguh-sungguh mempertahankan imannya.

Sostenes yang kita bahas di ayat 1 ini menunjukan betapa pengenalan dan imannya akan Kristus yang luar biasa, membuatnya begitu banyak mengalami aniaya, tetapi menjadi contoh yang indah buat kita yang membacanya hari ini apakah kita masih mengasihinya hari-hari ini? Mari Kembali kepada kasihmu kepada Kristus yang begitu mengasihimu. TYM


Wednesday, August 4, 2021

HIDUP OLEH ROH

 

HIDUP OLEH ROH 

Bagaimanakah seharusnya sikap orang Kristen terhadap hukum-hukum Allah. Dalam dunia kini banyak orang menganut paham antinomianisme, artinya menolak norma susila dan bertingkahlaku sesuka diri sendiri. Ini tentu bukan pilihan orang Kristen. 

Menentang sikap itu ada Kristen yang bersikap legalistis, artinya menaati hukum untuk mendapat upah keselamatan dari Tuhan. Ini pun bukan sikap Kristen. 

Sikap yang benar ialah sebagai orang yang telah dimerdekakan Kristus dari dosa, kita hidup sesuai hukum Tuhan dengan bantuan Roh Kudus.

Kita taat hukum Tuhan bukan dengan sikap budak dan motivasi ingin dibenarkan, tetapi karena sudah dibenarkan dalam kasih kita menyukai hukum-hukum Tuhan.


Thursday, April 29, 2021

RHEMA HARI INI, MORAL HANCUR-HANCURAN TETAPI ANUGERAH ALLAH LEBIH DASYAT

KEJADIAN 38:1-30, YEHUDA DAN TAMAR

Moral hancur-Hancuran tetapi anugerah Allah lebih kuat.

Dipasal ini dijelaskan bagaimana Yehuda meninggalkan suadara-saudaranya, dan pergi tinggal dengan temannya bernama Hiram orang adulam. di sana ia menikah dengan Syua wanita kanaan, dan melahirkan tiga orang anak yang bernama Er, Onan dan Syela.

Yehuda tak peduli tradisi keluarga pilihan yang seharusnya terhormat. Kakek dan ayahnya kawin melalui proses perjodohan dan prinsip kekerabatan, tetapi Yehuda keluar jalur. Ia bergaul ke kalangan luar yaitu kaum Adulam.

Bahkan Yehuda menikahkan Er dengan Tamar perempuan Kanaan, tetapi karena Er dimata Tuhan jahat (walaupun tidak tertulis apa kejahatannya) maka dibinasakan oleh Allah, maka adiknya “Onan” dinikahkan oleh Yehuda untuk menimbulkan keturunan dari kakaknya (Perkawinan LEVIRAT), Tetapi Onan ternyata melakukan hal yang jahat yaitu setiap berhubungan dengan Tamar maninya dibuang diluar, akibatnya Allah marah dan membunuh Onan, Syela adiknya Onan tidak diberikan oleh Yehuda karena melihat ke dua kakaknya mati, kepada Tamar dengan siasat.

Tetapi ketika syela sudah besar dan Tamar tahu Syela tidak dinikahkan dengannya, maka kali waktu ketika Yehuda datang ke Timna, maka Tamar menyamar menjadi pelacur dan menipu mertuanya menjadi seorang pelacur dan Yehuda mau dan berhubungan dengan Tamar.

Tamar kemudian hamil, melahirkan anak kembar, Peres dan Zerah.  Tamar Ketahuan hamil maka Yehuda menyuruh orang supaya Tamar, menantunya itu, dibakar sebab secara status ia seharusnya istri Syela. Ketika benda-benda jaminan Yehuda diperlihatkan, Yehuda mengakui bahwa ia yang salah menahan Syela dan juga membuahi Tamar. Untuk itu ia bersedia bertanggungjawab. Keinsyafan diperlihatkannya dengan tidak melanjutkan hubungan itu

Betapa kacaunya hidup moral Yehuda dan keluarganya. Bahkan dalam keluarga Yakub ada empat anak yang melakukan dosa: dosa zina (Ruben, Yehuda) dan pembunuhan (Simeon, Lewi). Kita takjub bahwa Allah bekerja mendatangkan keselamatan melalui riwayat dosa separah ini!

Perjanjian Allah bertujuan menyelamatkan manusia yang sesat. Sang Mesias ternyata bukan saja hadir untuk yang kacau balau, tetapi lebih radikal lagi di dalam dan melalui keluarga yang kacau balau. Peres, hasil perzinahan Yehuda dengan perempuan kafir yaitu menantunya yang menyaru jadi pelacur adalah kakek buyut Daud, moyang Kristus, Juruselamat yang anugerah-Nya ajaib itu!

ANUGERAH ALLAH LEBIH KUAT DARI DOSA MORAL, KETIKA MAU MENINGGALKAN DAN TIDAK MELAKUKAN LAGI.


Thursday, April 15, 2021

TIDAK ADA YANG TIDAK DIGENAPI JANJI TUHAN

 


TIDAK ADA YANG TIDAK DIGENAPI JANJI TUHAN.

Kejadian 18:11-12.

11Adapun Abraham dan Sara telah tua dan lanjut umurnya dan Sara telah mati haid. 12 Jadi tertawalah Sara dalam hatinya, katanya: ”Akan berahikah aku, setelah aku sudah layu, sedangkan tuanku sudah tua?”

Kalau baca pasal-pasal sebelumnya bagaimana Allah berjanji kepada Abraham, bahwa Abraham akan diberikan Tanah Perjanjian, dan akan Diberikan keturunan sebanyak bintang dilangit, artinya tidak terhitung dan diharuskan semua keturunannya tinggal di Tanah Perjanjian yg telah diberikan kepada Abraham.

Tetapi dalam perjalanan-Nya mengikuti Tuhan Abraham ternyata tidak mendapatkan keturunan  boro-boro sebanyak bintang dilangit, satu orang anak saja tidak ada, bahkan akibat menunggu sekian lama tidak juga punya anak, Sara bertindak dgn inisiatipnya sendiri untuk memiliki keturunan, dengan memberikan seorang Hambanya perempuan kepada Abraham utk di kawinkan sehingga memperoleh keturunan yang bernama Ismael yg bukan dijanjikan oleh Tuhan.

Tetapi kalau Allah telah berjanji tidak ada yang tidak digenapinya  hanya bagaimana kita dpt sabar menantikan jawaban Tuhan yang selalu tepat tidak terlambat dan juga tidak terlalu cepat.

Janji Allah yang terakhir kepada Abraham dan Sara, terjadi dalam Kejadian 18:11-12 diatas, yang itupun:

a. Abraham akhirnya meragukan perkataan Tuhan.  Usia Abraham 99 tahun ketika Firman Tuhan ini didengarnya. itu membuktikan bahwa orang yg sudah sedemikian dekatnya dgn Tuhan saja bisa meragukan janji Tuhan.

B. Demikian juga Sarah ketika mendengar bahwa Sara akan Berahi dan memiliki keturunan, dalam kondisinya yg sudah layu, Sara tertawa karena melihat kondisinya. bahkan dikatakan sudah Mati pucuk.

Tetapi Puji Tuhan, Tuhan Allah kita dasyat, Dia berjanji Dia juga yang akan menggenapi.

Bagaimana kehidupan saudara-saudara hari-hari ini, apakah sedang terpuruk ? Bacalah Firman-Nya dan ketika ada Rhema dalam firman yang dibaca, perkatakan itu dengan bibir mulutmu, kalau engkau yg sakit, engkau baca firman, Dia adalah Allah penyembuh, maka katakan Tuhan Pasti menyembuhkan aku, kalau saudara butuh pertolongan keuangan, baca firman Tuhan, Alllahku akan mencukupi segala keperluanku menurut kekayaan dan kemuliaanya, maka perkatakan firman itu dengan iman bahwa kamu akan diicukupi bahkan akan dilimpahkan dalam seluruh aspek kehidupanmu.

Melalui firman hari ini terambil dari Kejadian 18:11-12, Marilah, percayalah bahwa saudara dan saya pasti ditolong Tuhan atas segala kerinduan hati kita, hanya tetaplah Percaya.

Wednesday, November 4, 2020

HARI-HARI INI BERJAGA-JAGALAH DAN TETAP INTIM DENGAN TUHAN

2 Samuel 12:7, 10  Kemudian berkatalah Natan kepada Daud: "Engkaulah orang itu! Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Akulah yang mengurapi engkau menjadi raja atas Israel dan Akulah yang melepaskan engkau dari tangan Saul.

Oleh sebab itu, pedang tidak akan menyingkir dari keturunanmu sampai selamanya, karena engkau telah menghina Aku dan mengambil isteri Uria, orang Het itu, untuk menjadi isterimu. 

RHEMA HARI INI 

Dalam Pasal 11 dan 12 ini lah Daud mengalami Kejatuhan yang luar biasa dalam dosa. dimana diawali dengan Dosa MATA, dimana Daud saat itu tidak berperang melainkan beristirahat di istananya, dan ketika dia sdg berjalan2 diatas sotoh istananya dia melihat Batsyeba mandi, dari melihat tubuh Batsyeba yg mandi dia tertarik lalu akhirnya melakukan Dosa perzinahan. 

Seperti yang Tuhan Yesus katakan di Matius 5:27-28, Dosa melalui Mata itu sudah berdosa dan akibat nya dosa rentetan yang lainnya terjadi, setelah dosa berzinah, Daud merencanakan utk membunuh Uria suami Batsyeba, lalu mengambil Batsebah menjadi isterinya, Dosa yang sangat menyakiti hati Allah dan akibatnya Tuhan Hukum Daud, bukan hanya anaknya akan mati, tetapi dirinya dan keluarganya tidak akan lepas dari Dosa Perzinahan dan Pembunuhan. 

Tetapi Puji Tuhan Daud sadar ketika Nabi Natan menegurnya dengan perumpamaan Orang kaya dan org miskin yg hanya punya seekor domba. Walaupun demikian Tuhan tetap menghukum Dosa yg telah dilakukan Daud. Karena Allah itu adil. 

Demikian juga saudara-saudara hari-hari ini berhati-hatilah dengan Matamu, Kalau Daud dari melihat akhirnya terjadi perbuatan Dosa, tetapi Tuhan Yesus katakan Dengan memandang saja dan kita menginginkan sudah berdosa. 

Begitu banyak sarana utk Mata ini berdosa zina, melalui kemudahan perangkat elektronik yg ada, HP, Gadget, utk melihat situs2, video, gambar porno. bahkan wanita2 yg mengunakan pakaian2 yg kekurangan bahan (Utk kita org percaya wanita2 dan gadis2 perhatikanlah bagaimana engkau berpakaian,berpakaianlah yg baik) membuat mata itu para pria jadi liar dan akibatnya berangan2 hal yg tdk senonoh dan Firman berkata kamu sdh berzinah, 

Akibatnya kalau kita liarkan pikiran kita dgn Dosa ini, maka akan menjadi dosa seterusnya dosa perbuatan yaitu zina, perkosaan dan lain-lainnya. 

Kalau itu sudah terjadi bertobatlah dan kembali kekasihmu yg semula utk hidup kudus dan berkenan kepada-Nya.

Monday, November 2, 2020

MENGASIHI TUHAN DIATAS SEGALA SESUATU

RHEMA HARI INI

2 Samuel 8:11-12.  Juga barang-barang ini dikhususkan raja Daud bagi TUHAN, bersama-sama perak dan emas yang berasal dari segala bangsa yang ditaklukkannya, yakni perak dan emas dari orang Aram, dari orang Moab, dari bani Amon, dari orang Filistin, dari orang Amalek, dan dari jarahan yang dirampas dari Hadadezer bin Rehob, raja Zoba.


MENGASIHI TUHAN DIATAS SEGALA SESUATU.
Kisah heroik kemenangan Daud dicatat dan diceritakan secara turun temurun oleh orang Israel sebagai suatu kebanggaan. Dimulai dari pendudukan orang Filistin yang memungkinkan Daud mengambil kendali pemerintahan di ibu kota, lalu berturut-turut penaklukan daerah orang Moab, Aram, dan wilayah sungai Efrat. Sebagai tanda penaklukan, Daud menempatkan pasukannya di daerah-daerah tersebut. Daud juga mendapat banyak benda jarahan dari hasil peperangan, yang semuanya ia bawa ke Yerusalem untuk dikhususkan bagi Tuhan.

Kalimat, "Tuhan memberi kemenangan kepada Daud.." Tuhanlah yang memungkinkan Daud memperoleh kemenangannya. Sekalipun Daud yang bertindak di medan peperangan, jauh sebelum itu Tuhan sudah merancang kemenangan demi kemenangan bagi dia.

Demi mendukung sistem pemerintahan yang adil dan benar, Daud memilih orang-orang untuk tugas khusus, yakni:
a. panglima-panglima untuk menjaga keamanan wilayahnya, 
b. seorang bendahara untuk mengelola keuangan negara,
c. panitera yang bertugas mengurus hal-hal yang berkaitan dengan masalah hukum,
d. serta para imam. Jumlah imam yang cukup banyak (imam Zadok, Ahimelekh, dan anak-anak Daud) menunjukkan keseriusan Daud dalam memperhatikan kehidupan spritualitas umat Israel.

Tampaknya Daud ingin memberi porsi yang lebih besar terhadap kehidupan keagamaan rakyat yang dia pimpin.

Dari penjelasan diatas ada dua hal penting yang saya ringkas :
1.  Daud menjadikan Tuhan yang mengendalikannya, secara pribadi dan dalam Pemerintahannya.

2. Daud sangat mengasihi Tuhan, dengan bukti
a. dia merencanakan pembuatan Bait Allah (Rumah Tuhan) dan memperhatikan hubungannya dan bangsanya dengan Allah dgn cara memilih imam-imam yg selalu mempersiapkan ibadah kepada Allah dgn baik.
b. semua barang jarahan dari hasil kemenangannya yaitu, emas, perak, tembaga dan lain-lain dikhususkan bagi Tuhan, yg selanjutnya menjadi dasar pendirian Bait Allah Salomo.

Bagaimana dengan kita? Adakah Tuhan mengendalikan kita?, adakah rancangan kita membangun ibadah kpd Allah dgn baik? dan adakah berkat Tuhan yang melimpah dirancangkan utk kemuliaan-Nya dan akhirnya membuat seluruh hidup kita mengutamakan Dia? Ingatlah, semua yang kita dapatkan di dunia ini berasal dari Tuhan. Karena itu, marilah kita mengutamakan Tuhan dalam hidup kita.

KALIMAT PENDEK

KITAB 1 KORINTUS

RHEMA HARI INI

KITAB MATIUS