Tulisan Firman dalam pencerahan yang sederhana untuk menghidupi hidup yang sederhana menjadi DASYAT BERSAMA TUHAN.
Monday, March 21, 2016
IMAN YANG KEREN, Matius 15:21-28
IMAN YANG KEREN
Matius 15:21-28 ( Markus 7:24-30)
21 Lalu Yesus
pergi dari situ dan menyingkir ke daerah Tirus dan Sidon.
22 Maka
datanglah seorang perempuan Kanaan dari daerah itu dan berseru:
"Kasihanilah aku, ya Tuhan, Anak Daud, karena anakku perempuan kerasukan
setan dan sangat menderita."
23 Tetapi Yesus
sama sekali tidak menjawabnya. Lalu murid-murid-Nya datang dan meminta
kepada-Nya: "Suruhlah ia pergi, ia mengikuti kita dengan
berteriak-teriak."
24 Jawab Yesus:
"Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel."
25 Tetapi
perempuan itu mendekat dan menyembah Dia sambil berkata: "Tuhan, tolonglah
aku."
26 Tetapi Yesus
menjawab: "Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan
melemparkannya kepada anjing."
27 Kata
perempuan itu: "Benar Tuhan, namun anjing itu makan remah-remah yang jatuh
dari meja tuannya."
28 Maka Yesus
menjawab dan berkata kepadanya: "Hai ibu, besar imanmu, maka jadilah
kepadamu seperti yang kaukehendaki." Dan seketika itu juga anaknya sembuh.
A Gentile Shows Her Faith
21 Then Jesus went out from there and departed to
the region of Tyre and Sidon.
22 And behold, a woman of Canaan came from that
region and cried out to Him, saying, "Have mercy on me, O Lord, Son of
David! My daughter is severely demon-possessed."
23 But He answered her not a word. And His
disciples came and urged Him, saying, "Send her away, for she cries out
after us."
24 But He answered and said, "I was not sent
except to the lost sheep of the house of Israel."
25 Then she came and worshiped Him, saying,
"Lord, help me!"
26 But He answered and said, "It is not good
to take the children's bread and throw it to the little dogs."
27 And she said, "Yes, Lord, yet even the
little dogs eat the crumbs which fall from their masters' table."
28 Then Jesus
answered and said to her, "O woman, great is your faith! Let it be to you
as you desire." And her daughter was healed from that very hour.
Perikop ini berkenaan dengan seorang
perempuan Sirofenisia, perempuan yang berasal dari daerah Tirus dan Sidon .
Perempuan ini adalah orang asing, atau seperti yang dikatakan oleh Markus, dia
adalah orang Kanaan; orang-orang yang di Torah ditetapkan untuk dibasmi karena
kerusakan rohani dan moral mereka. Namun di sini, perempuan Kanaan ini ternyata
malah menjadi satu dari dua orang yang dinyatakan oleh Yesus sebagai, “Iman
yang lebih besar daripada ini tidak pernah kulihat, bahkan di tengah
orang-orang Israel sekalipun.”
Didalam ayat ini, satu-satunya kejadian dimana Yesus pernah ada diluar wilayah Yahudi, (Yesus ke Tirus dan Sidon Wilayah
Fenesia). Makna yang agung adalah inilah awal
penginjilan Tuhan keseluruh dunia.
Penyingkiran diri Tuhan bukan karena takut, tetapi untuk
mempersiapkan diri karena
waktunya
yang sudah semakin dekat, tetapi mempersiapkan
murid-muridnya juga.
Tetapi dalam penyingkirannya untuk
menemukan keheningan dan privasinya, selalu banyak orang yang
mencarinya. Karena
Yesus juga menyingkir dari bahaya ancaman dan kebencian orang Farisi dan Ahli Taurat. Karena tidak ada orang Yahudi yang mau datang kewilayah orang kafir.
Ternyata disana
Yesus tidak
bebas dari permintaan dari kebutuhan manusia. didalam perjalanannya ini ada seorang perempuan Kanaan yang minta pertolongannya untuk
anak perempuannya.:
a. Reaksi murid marah-marah kepada perempuan itu.
b. Reaksi Yesus adalah :
- Tidak
menjawab.
- Menjawab
dengan
perkataan "Aku diutus
hanya kepada domba-dpmba yang
hilang dari umat israel.
-
Reaksi perempuan itu adalah
semakin MENDEKAT dan MENYEMBAH DIA. Sambil berkata " Tuhan
tolong aku"
-
Jawaban Yesus: “Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing.
Menyebut wanita itu seperti anjing, ini adalah
perkataan yang sangat
menghina, karena
orang Yahudi menyebut orang diluar Yahudi itu : anjing-anjing
tidak
beriman, orang kafir, anjing-anjing
kristen. (Karena
anjing adalah binatang najis yang
mencari makan, dengan mengais sampah, binatang liar,
sering mengidap
penyakit.)
Tapi pengertian anjing disini adalah anjing
peliharaan yang baik dan
diurus. Maka :
-
Reaksi wanita ini adalah sangat
luar biasa, dia
berkata "benar tuan, namun anjing itu makan remah-remah yang jatuh dari meja tuannya."
Hasil dari perkataan wanita itu mendatangkan reaksi
Tuhan Yesus.
- Kata Tuhan "HAI IBU, BESAR IMANMU, MAKA
JADILAH KEPADAMU SEPERTI YG KAU KEHENDAKI."
Dari hal perempuan ini ada beberapa hal yang dapat dicatat :
1. Dia memiliki KASIH.
Kasihnya kepada
anak perempuannya (inilah lambang Kasih Kristus), karena kasih inilah yang membuatnya :
A. Mendekati orang
asing ini (Yesus).
B. Menerima kebisuan Kristus, namun tetap memohon.
C. Yang
membuatnya menderita penolakan yang
terang-terangan.
D. Yang
membuatnya mampu untuk melihat kasih sayang dibalik
kata-kata Yesus.
2. Dia Memiliki IMAN.
Iman yang
tumbuh karena berhubungan dengan Yesus. Dimulai panggilan kepada Yesus ANAK DAUD, (nama politis).
Dan akhirnya menyebut
Yesus TUHAN.
- IMAN YG MAU MENYEMBAH. Dia ikuti Yesus. Berlutut
dan mulai permintaan (doa).
3 Memiliki SIKAP YANG
PANTANG MENYERAH.
Dia tidak bisa dihalangi (banyak org yang berdoa hanya karena tidak ingin kehilangan kesempatan,
mereka tidak
sungguh-sungguh percaya akan doa, mereka
hanya percaya sesuatu bisa saja terjadi)
Bagi perempuan ini Yesuslah satu-satu pengharapan (menggebu-gebu,
membutuhkan, tidak mudah ditolak, IA
SUNGGUH-SUNGGUH MEMBUTUHKAN YESUS.
DOA BAGINYA BUKANLAH BENTUK RITUAL BELAKA; NAMUN
MERUPAKAN HASRAT JIWANYA, YANG
DIHAYATI SEDEMIKIAN RUPA SEHINGGA IA TIDAK DAPAT, DAN TIDAK
BOLEH, DAN TIDAK PERLU, MENERIMA PERKATAAN
"TIDAK".
Bekasi, 21 Maret 2016
indram642.blogspot.com
The Faith of the Canaanite Woman (Mark 7:24-30)
21 Καὶ ἐξελθὼν
ἐκεῖθεν ὁ Ἰησοῦς
ἀνεχώρησεν εἰς τὰ
μέρη Τύρου καὶ
Σιδῶνος.
22 καὶ ἰδοὺ
γυνὴ Χαναναία ἀπὸ τῶν ὁρίων ἐκείνων ἐξελθοῦσα
ἔκραζεν λέγουσα Ἐλέησόν
με, Κύριε υἱὸς
Δαυίδ*· ἡ θυγάτηρ
μου κακῶς δαιμονίζεται.
23 ὁ δὲ οὐκ ἀπεκρίθη
αὐτῇ λόγον. καὶ
προσελθόντες οἱ μαθηταὶ
αὐτοῦ ἠρώτουν αὐτὸν
λέγοντες Ἀπόλυσον αὐτήν,
ὅτι κράζει ὄπισθεν
ἡμῶν.
24 ὁ δὲ ἀποκριθεὶς εἶπεν
Οὐκ ἀπεστάλην εἰ μὴ εἰς τὰ πρόβατα
τὰ ἀπολωλότα οἴκου Ἰσραήλ.
25 ἡ δὲ ἐλθοῦσα προσεκύνει
αὐτῷ λέγουσα Κύριε,
βοήθει μοι.
26 ὁ δὲ ἀποκριθεὶς εἶπεν
Οὐκ ἔστιν καλὸν
λαβεῖν τὸν ἄρτον
τῶν τέκνων καὶ
βαλεῖν τοῖς κυναρίοις.
27 ἡ δὲ εἶπεν Ναί,
κύριε· καὶ γὰρ τὰ κυνάρια
ἐσθίει ἀπὸ τῶν
ψιχίων τῶν πιπτόντων
ἀπὸ τῆς τραπέζης
τῶν κυρίων αὐτῶν.
28 τότε ἀποκριθεὶς
ὁ Ἰησοῦς εἶπεν
αὐτῇ Ὦ γύναι,
μεγάλη σου ἡ
πίστις· γενηθήτω σοι ὡς θέλεις.
καὶ ἰάθη ἡ
θυγάτηρ αὐτῆς ἀπὸ τῆς ὥρας ἐκείνης.
He heals the daughter of the woman of
Canaan,
21 kai
exelthōn ekeithen o
iēsous anechōrēsen eis
ta merē turou
kai sidōnos. 22 kai
idou gunē chananaia
apo tōn oriōn
ekeinōn exelthousa ekrazen
legousa· eleēson me,
kurie uios dauid·
ē thugatēr mou
kakōs daimonizetai.
23 o de ouk
apekrithē autē logon.
kai proselthontes oi
mathētai autou ērōtoun
auton legontes· apoluson
autēn, oti krazei
opisthen ēmōn.
24 o de apokritheis
eipen· ouk apestalēn
ei mē eis
ta probata ta
apolōlota oikou israēl.
25 ē de elthousa
prosekunei autō legousa·
kurie, boēthei moi.
26 o de apokritheis
eipen· ouk estin
kalon labein ton
arton tōn teknōn
kai balein tois
kunariois.
27 ē de eipen·
nai kurie, kai
gar ta kunaria
esthiei apo tōn
psichiōn tōn piptontōn
apo tēs trapezēs
tōn kuriōn autōn.
28 tote
apokritheis o iēsous
eipen autē· ō
gunai, megalē sou
ē pistis· genēthētō
soi ōs theleis.
kai iathē ē
thugatēr autēs apo
tēs ōras ekeinēs.
Subscribe to:
Posts (Atom)