Thursday, March 17, 2016

FLOWER 5






BUAH-BUAHAN 4





7 KARUNIA MOTIVASI (Roma 12:6-8)


MINUMAN 5






Ulangan 11:19


Yohanes 12:24 ; John 12:24





IRI HATI MENDATANGKAN KEBENCIAN


1 SAMUEL 18:6-9

Tetapi pada waktu mereka pulang, ketika Daud kembali sesudah mengalahkan orang Filistin itu, keluarlah orang-orang perempuan dari segala kota Israel menyongsong raja Saul sambil menyanyi dan menari-nari dengan memukul rebana, dengan bersukaria dan dengan membunyikan gerincing;
dan perempuan yang menari-nari itu menyanyi berbalas-balasan, katanya: "Saul mengalahkan beribu-ribu musuh, tetapi Daud berlaksa-laksa." 

Lalu bangkitlah amarah Saul dengan sangat; dan perkataan itu menyebalkan hatinya, sebab pikirnya: "Kepada Daud diperhitungkan mereka berlaksa-laksa, tetapi kepadaku diperhitungkannya beribu-ribu; akhir-akhirnya jabatan raja itu pun jatuh kepadanya."
Sejak hari itu maka Saul selalu mendengki Daud.

Ketika kita mau berbesar hati atau kata yang lainnya rendah hati, maka ketika kita melihat saudara kita, teman kita mendapatkan keberhasilan,  kita pasti akan menyambutnya dan menghormati akan keberhasilan teman kita itu.

Bahkan akan menjadi cambuk bagi kita untuk lebih baik lagi, bukan sebaliknya.
Tetapi ayat diatas menuliskan hal yang kurang baik, bagaimana Saul yang merasa bahwa dia yang memberikan jalan untuk Daud menjadi berhasil, kok keberhasilannya malah mengganggu dan sepertinya mengancam karier Saul.

Kita juga seringkali mengalami hal-hal seperti ini, teman dekat kita, teman yang kita bantu, eeh malah lebih hebat dan berhasil dari kita, yang tadinya pertolongan kita tulus untuk teman kita supaya berhasil, tapi ketika melihat keberhasilannya, malah mendatangkan kerugian bagi kita, bahkan teman kita lebih dihormati dari pada kita, kita marah, kecewa dan akhirnya membenci teman kita tersebut.

Pelajaran dari ayat diatas adalah bersyukurlah kalau kita bisa membuat orang berhasil, bukan sebaliknya.

Akibat kebenciaannya kepada Daud menghasilkan kehancuran dalam hidup, keluarga, dan pasti kariernya sebagai seorang Raja.

Yesus Bless You.

Tgl.14 Maret 2016.

KALIMAT PENDEK

INJIL LUKAS 11

RHEMA HARI INI

BERSELANCAR DALAM KEBENARAN (MATIUS)