karyadim642.blogspot.com |
The Genealogy of Jesus
Christ
1 The book of
the genealogy of Jesus Christ, the Son of David, the Son of Abraham:
2 Abraham begot
Isaac, Isaac begot Jacob, and Jacob begot Judah and his brothers.
3 Judah begot Perez and Zerah by Tamar, Perez begot
Hezron, and Hezron begot Ram.
4 Ram begot Amminadab, Amminadab begot Nahshon, and
Nahshon begot Salmon.
5 Salmon begot Boaz by Rahab, Boaz begot Obed by Ruth,
Obed begot Jesse,
6 and Jesse begot David the king. David the king begot
Solomon by her who had been the wife of Uriah.
7 Solomon begot Rehoboam, Rehoboam begot Abijah, and
Abijah begot Asa.
8 Asa begot Jehoshaphat, Jehoshaphat begot Joram, and
Joram begot Uzziah.
9 Uzziah begot Jotham, Jotham begot Ahaz, and Ahaz
begot Hezekiah.
10 Hezekiah begot Manasseh, Manasseh begot Amon, and
Amon begot Josiah.
11 Josiah begot Jeconiah and his brothers about the
time they were carried away to Babylon.
12 And after they
were brought to Babylon, Jeconiah begot Shealtiel, and Shealtiel begot
Zerubbabel.
13 Zerubbabel begot Abiud, Abiud begot Eliakim, and
Eliakim begot Azor.
14 Azor begot Zadok, Zadok begot Achim, and Achim
begot Eliud.
15 Eliud begot Eleazar, Eleazar begot Matthan, and
Matthan begot Jacob.
16 And Jacob begot Joseph the husband of Mary, of whom
was born Jesus who is called Christ.
17 So all the
generations from Abraham to David are fourteen generations, from David until
the captivity in Babylon are fourteen generations, and from the captivity in
Babylon until the Christ are fourteen generations.
ﻣﺘﻰ 1
1 هَذَا سِجِلُّ نَسَبِ يَسُوعَ الْمَسِيحِ ابْنِ دَاوُدَ ابْنِ إِبْرَاهِيمَ:
2 إِبْرَاهِيمُ أَنْجَبَ إِسْحقَ. وَإِسْحقُ أَنْجَبَ يَعْقُوبَ. وَيَعْقُوبُ أَنْجَبَ يَهُوذَا وَإِخْوَتَهُ.3 وَيَهُوذَا أَنْجَبَ فَارِصَ وَزَارَحَ مِنْ ثَامَارَ. وَفَارِصُ أَنْجَبَ حَصْرُونَ. وَحَصْرُونُ أَنْجَبَ أَرَامَ.
4 وَأَرَامُ أَنْجَبَ عَمِّينَادَابَ. وَعَمِّينَادَابُ أَنْجَبَ نَحْشُونَ. وَنَحْشُونُ أَنْجَبَ سَلْمُونَ.
5 وَسَلْمُونُ أَنْجَبَ بُوعَزَ مِنْ رَاحَابَ. وَبُوعَزُ أَنْجَبَ عُوبِيدَ مِنْ رَاعُوثَ. وَعُوبِيدُ أَنْجَبَ يَسَّى.
6 وَيَسَّى أَنْجَبَ دَاوُدَ الْمَلِكَ. وَدَاوُدُ أَنْجَبَ سُلَيْمَانَ مِنَ الَّتِي كَانَتْ زَوْجَةً لأُورِيَّا.
7 وَسُلَيْمَانُ أَنْجَبَ رَحَبْعَامَ. وَرَحَبْعَامُ أَنْجَبَ أَبِيَّا. وَأَبِيَّا أَنْجَبَ آسَا.
8 وَآسَا أَنْجَبَ يَهُوشَافَاطَ. وَيَهُوشَافَاطُ أَنْجَبَ يُورَامَ. وَيُورَامُ أَنْجَبَ عُزِّيَّا.
9 وَعُزِّيَّا أَنْجَبَ يُوثَامَ. وَيُوثَامُ أَنْجَبَ أَحَازَ. وَأَحَازُ أَنْجَبَ حِزْقِيَّا.
10 وَحِزْقِيَّا أَنْجَبَ مَنَسَّى. وَمَنَسَّى أَنْجَبَ آمُونَ. وَآمُونُ أَنْجَبَ يُوشِيَّا.
11 وَيُوشِيَّا أَنْجَبَ يَكُنْيَا وَإِخْوَتَهُ فِي أَثْنَاءِ السَّبْيِ إِلَى بَابِلَ.
12 وَبَعْدَ السَّبْيِ إِلَى بَابِلَ، يَكُنْيَا أَنْجَبَ شَأَلْتِئِيلَ. وَشَأَلْتِئِيلُ أَنْجَبَ زَرُبَّابِلَ.
13 وَزَرُبَّابِلُ أَنْجَبَ أَبِيهُودَ. وَأَبِيهُودُ أَنْجَبَ أَلِيَاقِيمَ. وَأَلِيَاقِيمُ أَنْجَبَ عَازُورَ.
14 وَعَازُورُ أَنْجَبَ صَادُوقَ. وَصَادُوقُ أَنْجَبَ أَخِيمَ. وَأَخِيمُ أَنْجَبَ أَلِيُودَ.
15 وَأَلِيُودُ أَنْجَبَ أَلِيعَازَرَ. وَأَلِيعَازَرُ أَنْجَبَ مَتَّانَ. وَمَتَّانُ أَنْجَبَ يَعْقُوبَ.
16 وَيَعْقُوبُ أَنْجَبَ يُوسُفَ رَجُلَ مَرْيَمَ الَّتِي وُلِدَ مِنْهَا يَسُوعُ الَّذِي يُدْعَى الْمَسِيحَ.
17 فَجُمْلَةُ الأَجْيَالِ مِنْ إِبْرَاهِيمَ إِلَى دَاوُدَ أَرْبَعَةَ عَشَرَ جِيلاً؛ وَمِنْ دَاوُدَ إِلَى السَّبْيِ الْبَابِلِيِّ أَرْبَعَةَ عَشَرَ جِيلاً؛ وَمِنَ السَّبْيِ الْبَابِلِيِّ إِلَى الْمَسِيحِ أَرْبَعَةَ عَشَرَ جِيلاً.
Seperti yang
dijelaskan dibagian pertama tentang pentingnya SILSILAH itu dalam prinsip orang
Yahudi maka Matius menulis Silsilah sesuai dengan prinsip Yahudi bahwa
pembuktian keturunan harus melalui Silsilah, demikian juga Tuhan Yesus, Matius
dalam tulisannya ini memuat silsilah Tuhan Yesus dan menulis dalam tiga
kelompok silsilah :
a.
Dari Abraham ke Daud.
b.
Dari Daud ke Pembuangan ke Babel
c.
Dari Pembuangan ke Babel sampai
Yesus Kristus.
Dari Pembagian silsilah
ini dapat diambil beberapa pengertian tentang rencana Tuhan bagi Manusia. :
I.
Manusia
dilahirkan untuk rencana Allah yang mulia dalam hidup Manusia.
(dari Abraham sampai dengan Daud)
Kalau kita membaca Kitab
Kejadian 1:26 Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia
menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan
burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala
binatang melata yang merayap di bumi."
Sesuai
dengan firman Tuhan diatas dimana Tuhan menciptakan Manusia dan memberi Otorita
kepada manusia, tetapi dalam kenyataan Adam dan Hawa tertipu oleh iblis yang
menyerupai ular sehingga mereka jatuh dalam dosa karena melanggar perintah
Tuhan, maka sejak itulah terputus hubungan mereka dengan Tuhan dan karena dosa
maka Manusia tidak lagi hidup menurut kehendak Tuhan, maka Tuhan membangkitkan
seorang Manusia yang bernama Abraham untuk pergi dan mengikuti tuntunan Tuhan. Dan
Matius membuat silsilah diawali melalui Abraham sampai kelahiran Kristus.
Tetapi
dokter Lukas Menulis didalam kitabnya tentang silsilah dimulai dari Adam (Lukas
3:23-38).
Keinginan
Tuhan bagi manusia adalah untuk menjadi sahabat dan sekutuNya dan menjadikan
manusia itu Raja yang memerintah dunia ini.
Demikian
juga ketika manusia dilahirkan oleh orang tuannya Tuhan berfirman manusia
diciptakan untuk kemuliaanNya, tetapi kenyataanya banyak manusia ketika sudah
dewasa dan mengerti akan kehendak bebas (freewill), mereka melakukan kehendak
bebasnya dengan cara yang tidak sesuai dengan isi hati Allah bahwa mereka di
lahirkan untuk Allah, seperti yang di tulis oleh Rick Waren dalam bukunya The
Purpose Driven Life dimana dia menulis 5 tujuan manusia ada didalam dunia ini
yaitu :
1. Dirancang untuk
kesukaan Tuhan (Penyembahan)
2. Dibentuk untuk
Keluarga Tuhan. (Persekutuan)
3. Dicipta untuk
menjadi serupa dengan Kristus (Pemuridan)
4. Dibentuk untuk
Melayani Tuhan. (Pelayanan)
5. Dicipta untuk
sebuah Misi (Penginjilan).
Abraham dalam silsilah ini digambarkan adalah sebagai manusia
baru yang dipulihkan Allah dari tempat yang gelap kedalam tempat yang terang dalam
rencanaTuhan yang besar melalui hidupnya, karena darinya Tuhan merancangkan
satu Generasi yang akan Tuhan pakai menjadi alat Tuhan untuk keselamatan
manusia. mulai dari Abraham sampai Daud Tuhan membuktikan ketika mereka
melakukan perintah-perintahnya maka mereka dibawa dari satu kemuliaan kepada
kemulian.
Demikia juga kita manusia yang seharusnya binasa, tetapi oleh
karena kasih Tuhan maka dirancangkanlah satu keselamatan yang besar, manusia
yang hidup dalam dosa ditarik Tuhan keluar dari lumpur dosa/lembah kekelaman
kepada terangNya yang ajaib. Untuk menikmati janji-janjinya asal manusia
melakukan perintah-perintahNya, maka Tuhan akan melakukan perkara-perkara ajaib
II. Manusia Kehilangan kemuliaan Tuhan.
(Dari Daud sampai dengan Pembuangan ke Babel).
Dalam perjalanan hidup selanjutnya Bagaimana
Tuhan memelihara Daud dan menolong serta memberkati Daud, dari seorang anak
kecil yang menggembalakan beberapa ekor domba dari ayahnya Tuhan menjadikan Daud
seorang Pahlawan yang gagah perkasa dan selanjutnya Tuhan jadikan Daud seorang
Raja yang luar biasa, yang Daud sendiri berseru dalam Mazmur 23 Tuhan adalah
Gembalaku takkan kekurangan aku.
Dalam
perjalanan selanjutnya kita melihat bagaimana Tuhan bekerja lebih dasyat lagi
melalui anaknya Salomo, Salomo yang awal kepemimpinannya minta dipimpin dan
ditolong Tuhan dan Tuhan memberikan Hikmat dan kekayaan serta keuasaan yang
tidak ada duanya sebelum dan sesudah Salomo, tetapi setelah itu Salomo ternyata
menyakiti Tuhan dengan beristeri sangat banyak, yang akhirnya mencondongkan hatinya
untuk menyembah ilah-ilah dari isteri-isterinya dan seterusnya sampai raja-raja
Israel dan Yehuda banyak mengikuti perbuatan nenek moyangnya menyembah
berhala-berhala disekeliling mereka dan itu menimbulkan kecemburuan dan sakit
hati Tuhan akhirnya bangsa Israel sampai harus dihancurkan dan di Diasporakan
kemudian menjadi orang buangan di Babel.
Demikian
Perjalanan hidup manusia, setelah diampuni dosanya dan dikeluarkan dari
kegelapan kepada terangnya yang ajaib, manusia diharapkan menjadi hamba Tuhan, diberkati,
dituntun, dibimbing, menikmati hidup yang berkelimpahan didalam kasih Tuhan,
ketika dalam perjalanan hidup selanjutnya ketika mengalami masalah, problem
hidup, manusia bukannya menyelesaikan masalahnya sesuai dengan Firman yang
pernah didengar dibaca dan direnungkannya, ternyata dengan kekuatan sendiri
bahkan ada yang datang kepada kekuatan yang lain, yaitu Setan melalaui
Paranormal, dukun, dll, dan akhir berubah menjadi hamba dosa kembali dan lebih
menyakitkan hati Tuhan, manusia memakai kehendak bebas untuk menolak dan
mengabaikan Tuhan dan bukan untuk menjalin hubungan dan persekutuan dengan Dia.
Didalam dirinya sendiri manusia telah menyimpang dari rencana dan maksud Tuhan
yang semula. Dan akhirnya melakukan dosa lebih dari apa yang pernah
dilakukannya.
III.
Manusia
menerima kembali kemuliaan Tuhan. (Dari Pembuangan ke Babel sampai Kristus).
Tetapi
Tuhan itu kasih adanya, sekalipun bangsa Israel menyakiti hati Tuhan, Tuhan
tetap akan janjinya kepada Abraham, Ishak dan Yakub, bahwa dari keturunan
merekalah akan Tuhan jadikan bangsa yang berbeda dengan bangsa-bangsa lain.
Sekalipun orang Israel sudah sangat menyakiti hati Tuhan, tetapi waktu orang
Israel berseru kepada Tuhan, dan merendahkan diri mereka, berbalik dari
jalan-jalannya yang jahat maka Tuhan akan mendengar dan mengampuni mereka dan
memulihkan keadaan mereka.
Begitulah
kasih Tuhan kepada bangsa Israel, sekalipun dosamu merah seperti kermizi akan
putih seperti salju, sekalipun dosamu merah seperti kain kesumba akan putih
seperti bulu domba.
Ketika
orang Israel kembali dari pembuangan maka Zerubabel memperbaharui peribadatan
yang ada di Israel, dia membangun Bai Allah yang sudah dihancurkan oleh Nebukatnezar
dan membagnun kembali pola ibadah yang ada, bagaimana seorang imam harus
melayani dan bagaiman bangsa Israel beribadah kepada Allah di Bait Allah yang
dibangun oleh Zerubabel dan memperbaiki dan menyelidiki serta mengajar hukum
Taurat kepada bangsa Israel.
Seturut
dengan itu bangsa Israelpun dalam perjalanan keagamaan dan kerohanian mereka,
menantikan kedatangan Mesias untuk pembebasan dan menjadikan Mesias itu
Pemimpin dan Raja di Israel. Tetapi dalam kenyataan yang terjadi ketika Mesias
itu datang ternyata orang Israel tidak menyadari itu dan mengetahui bahwa
pembebas dan Raja yang mereka nanti-nantikan itu sudah datang, dan kemuliaan
Tuhan penuh atas bangsa Israel.
Demikian juga kita orang yang
percaya kepada Tuhan Yesus Kristus
sebagai Tuhan dan juruselamat, ketika kita yang sudah dipulihkan dituntun untuk
beribadah dengan baik dan mengikuti perintah-perintahnya dengan melakukan
seperti apa yang Zerubabel lakukan untuk bangsa Israel :
-
Membangun Bait Allah.
-
Menyucikan dan menguduskannya.
- Menguduskan/mengatur Imam-imam yang melayani di
Bait Allah sesuai dengan ketentuan hukum Taurat. (imam harus dari keturun
Harun).
-
Memperbaiki kitab Tauratdan mengajarkannya kepada
Umat Israel.
Demikian juga kita diminta untuk membangun baitAllah yang sudah
porakporanda itu yaitu hidup kita, yang dulunya penuh dengan dosa, tubuh Jiwa
dan Roh kita yang telah jatuh dalam dosa, dipulihkan oleh Yesus dan ketika
tubuh kita ini yang melambangkan Bait Allah Rohani telah dipulihkan harus ada
ibadah didalamnya yaitu doa Pujian Penyembahan yang Imamnya adalah Yesus
Kristus sendiri (dia yang Imam Besar Agung dan dia juga korban yang diserahkan
bagi Allah Bapa) yang ada didalam hidup kita, dan kita diharuskan membaca
Alkitab untuk mengerti tuntunan-tuntunannya sehingga apa yang kita lakukan
semuanya adalah perintah dari Roh Kudus yang selaras dengan kebenaran Firman
yang kita nikmati setiap waktu.
Demikianlah
silsilah yang ditulis oleh Matius, bukan hanya tulisan silsilah dalam keturunan
manusia bologis saja tapi didalamnya ada pengertian rohani yang sangat dalam
sekali didalam silsilah Matius 1:1-17 tentang rencana Allah terhadap kehidupan
manusia ciptaanNya yang telah jatuh di dalam dosa yang membuat hubungan dengan
Tuhan terputus.
Jakarta, 22 Desember 2012
1 Βίβλος γενέσεως
Ἰησοῦ Χριστοῦ υἱοῦ Δαυὶδ υἱοῦ Ἀβρααμ.
2 Ἀβραὰμ ἐγέννησεν τὸν Ἰσαάκ, Ισαὰκ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἰακώβ, Ἰακὼβ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἰούδαν καὶ τοὺς άδελφοὺς αὐτοῦ,
3 Ἰούδας δὲ ἐγέννησεν τὸν Φαρὲς καὶ τὸν Ζαρὰ ἐκ τῆς Θάμαρ,
Φαρὲς δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἐσρώμ Ἐσρὼμ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἀράμ
4 Ἀρὰμ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἀμιναδάβ Ἀμιναδὰβ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ναασσών,
Ναασσὼν δὲ ἐγέννησεν τὸν Σαλμών,
5 Σαλμὼν δὲ ἐγέννησεν τὸν Βοὲς ἐκ τῆς, Ραχαβ
Βοὲς δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἰωβὴδ ἐκ τῆς Ρούθ Ἰωβὴδ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἰεσσαὶ,
6
Ἰεσσαὶ δὲ ἐγέννησεν τὸν Δαυὶδ τὸν βασιλέα. Δαυὶδ δὲ ἐγέννησεν τὸν Σολομῶνα ἐκ τῆς τοῦ Οὐρίου,
7
Σολομὼν δὲ ἐγέννησεν τὸν Ροβοάμ Ροβοαμ
δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἀβιά Ἀβιὰ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἀσάφ,
8 Ἀσὰφ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἰωσαφάτ Ἰωσαφὰτ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἰωράμ Ἰωρὰμ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ὀζίαν,
9
Ὀζίας δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἰωαθάμ Ἰωαθὰμ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἄχας Ἄχας δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἐζεκίαν,
10 Ἐζεκίας δὲ ἐγέννησεν τὸν Μανασσῆ Μανασσῆς δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἀμώς Ἀμὼς δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἰωσίαν,
11 Ἰωσίας δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἰεχονίαν καὶ τοὺς ἀδελφοὺς αὐτοῦ ἐπὶ τῆς μετοικεσίας
βαβυλῶνος.
12 Μετὰ δὲ τὴν μετοικεσίαν
βαβυλῶνος Ἰεχονίας ἐγέννησεν τὸν Σαλαθιήλ
Σαλαθιὴλ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ζοροβάβελͺ.
13 Ζοροβάβελ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἀβιούδ, Ἀβιοὺδ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἐλιακίμ, Ἐλιακὶμ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἀζώρ,
14 Ἀζὼρ δὲ ἐγέννησεν τὸν Σαδώκ,
Σαδὼκ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἀχίμ Ἀχὶμ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἐλιούδ,
15
Ἐλιοὺδ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἐλεάζαρ Ἐλεάζαρ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ματθάν
Ματθὰν δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἰακώβ,
16
Ἰακὼβ δὲ ἐγέννησεν τὸν Ἰωσὴφ τὸν ἄνδρα Μαρίας
ἐξ ἧς ἐγέννηθη Ἰησοῦς ὁ λεγόμενος
χριστός.
17
Πᾶσαι οὖν αἱ γενεαὶ ἀπὸ Ἀβραὰμ ἕως Δαυὶδ γενεαὶ δεκατέσσαρες
καὶ ἀπὸ Δαυὶδ ἕως τῆς μετοικεσίας
βαβυλῶνος γενεαὶ δεκατέσσαρες
καὶ ἀπὸ τῆς μετοικεσίας
βαβυλῶνος ἕως τοῦ Χριστοῦ γενεαὶ δεκατέσσαρες.
1 biblos
geneseōs iēsou christou
uiou dauid uiou
abraam.
2 abraam
egennēsen ton isaak,
isaak de egennēsen
ton iakōb, iakōb
de egennēsen ton
ioudan kai tous
adelphous autou,
3 ioudas
de egennēsen ton
phares kai ton
zara ek tēs
thamar, phares de
egennēsen ton esrōm
esrōm de egennēsen
ton aram
4 aram de egennēsen
ton aminadab aminadab
de egennēsen ton
naassōn, naassōn de
egennēsen ton salmōn,
5 salmōn
de egennēsen ton
boes ek tēs,
rachab boes de
egennēsen ton iōbēd
ek tēs routh
iōbēd de egennēsen
ton iessai,
6 iessai
de egennēsen ton
dauid ton basilea.
dauid de
egennēsen ton solomōna
ek tēs tou
ouriou,
7 solomōn
de egennēsen ton
roboam roboam de
egennēsen ton abia
abia de egennēsen
ton asaph,
8 asaph de egennēsen
ton iōsaphat iōsaphat
de egennēsen ton
iōram iōram de
egennēsen ton ozian,
9 ozias de egennēsen
ton iōatham iōatham
de egennēsen ton
achas achas de
egennēsen ton ezekian,
10 ezekias
de egennēsen ton
manassē manassēs de
egennēsen ton amōs
amōs de egennēsen
ton iōsian,
11 iōsias
de egennēsen ton
iechonian kai tous
adelphous autou epi
tēs metoikesias babulōnos.
12 meta de tēn
metoikesian babulōnos iechonias
egennēsen ton salathiēl
salathiēl de egennēsen
ton zorobabel.
13 zorobabel
de egennēsen ton
abioud, abioud de
egennēsen ton eliakim,
eliakim de egennēsen
ton azōr,
14 azōr de egennēsen
ton sadōk, sadōk
de egennēsen ton
achim achim de
egennēsen ton elioud,
15 elioud
de egennēsen ton
eleazar eleazar de
egennēsen ton matthan
matthan de egennēsen
ton iakōb,
16 iakōb
de egennēsen ton
iōsēph ton andra
marias ex ēs
egennēthē iēsous o
legomenos christos.
17 pasai oun
ai geneai apo
abraam eōs dauid
geneai dekatessares kai
apo dauid eōs
tēs metoikesias babulōnos
geneai dekatessares kai
apo tēs metoikesias
babulōnos eōs tou
christou geneai dekatessares.
1:1 Inilah silsilah Yesus
Kristus, anak Daud, anak Abraham.
1:2 Abraham memperanakkan Ishak,
Ishak memperanakkan Yakub, Yakub memperanakkan Yehuda dan saudara-saudaranya,
1:3 Yehuda memperanakkan Peres
dan Zerah dari Tamar, Peres memperanakkan Hezron, Hezron memperanakkan Ram,
1:4 Ram memperanakkan Aminadab,
Aminadab memperanakkan Nahason, Nahason memperanakkan Salmon,
1:5 Salmon memperanakkan Boas
dari Rahab, Boas memperanakkan Obed dari Rut, Obed memperanakkan Isai,
1:6 Isai memperanakkan raja
Daud. Daud memperanakkan Salomo dari isteri Uria,
1:7 Salomo memperanakkan
Rehabeam, Rehabeam memperanakkan Abia, Abia memperanakkan Asa,
1:8 Asa memperanakkan
Yosafat, Yosafat memperanakkan Yoram, Yoram memperanakkan Uzia,
1:9 Uzia memperanakkan Yotam,
Yotam memperanakkan Ahas, Ahas memperanakkan Hizkia,
1:10 Hizkia memperanakkan
Manasye, Manasye memperanakkan Amon, Amon memperanakkan Yosia,
1:11 Yosia memperanakkan
Yekhonya dan saudara-saudaranya pada waktu pembuangan ke Babel.
1:12 Sesudah pembuangan ke
Babel, Yekhonya memperanakkan Sealtiel, Sealtiel memperanakkan Zerubabel,
1:13 Zerubabel memperanakkan
Abihud, Abihud memperanakkan Elyakim, Elyakim memperanakkan Azor,
1:14 Azor memperanakkan
Zadok, Zadok memperanakkan Akhim, Akhim memperanakkan Eliud,
1:15 Eliud memperanakkan
Eleazar, Eleazar memperanakkan Matan, Matan memperanakkan Yakub,
1:16 Yakub memperanakkan Yusuf suami Maria, yang melahirkan
Yesus yang disebut Kristus.
1:17 Jadi seluruhnya ada:
empat belas keturunan dari Abraham sampai Daud,
empat belas keturunan dari Daud sampai pembuangan ke Babel, dan empat belas
keturunan dari pembuangan ke Babel sampai Kristus.