Tulisan Firman dalam pencerahan yang sederhana untuk menghidupi hidup yang sederhana menjadi DASYAT BERSAMA TUHAN.
Wednesday, November 30, 2016
MATIUS 11:1-6, YOHANES PEMBAPTIS MEMPERTANYAKAN KEBERADAAN TUHAN YESUS (JOHN'S INQUIRY)
indram642.blogspot.co.id |
MATIUS 11:1-6 JOHN'S INQUIRY, (Luke
7:18-23)
1 Setelah
Yesus selesai berpesan kepada kedua belas murid-Nya, pergilah Ia dari sana
untuk mengajar dan memberitakan Injil di dalam kota-kota mereka.
2 Di dalam
penjara Yohanes mendengar tentang pekerjaan Kristus,
3 lalu
menyuruh murid-muridnya bertanya kepada-Nya: "Engkaukah yang akan datang
itu atau haruskah kami menantikan orang lain?"
4 Yesus
menjawab mereka: "Pergilah dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu
dengar dan kamu lihat:
5 orang buta
melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli
mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar
baik.
6 Dan
berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku."
1
Καὶ ἐγένετο ὅτε ἐτέλεσεν ὁ Ἰησοῦς διατάσσων
τοῖς δώδεκα μαθηταῖς
αὐτοῦ, μετέβη ἐκεῖθεν
τοῦ διδάσκειν καὶ
κηρύσσειν ἐν ταῖς
πόλεσιν αὐτῶν.
2
Ὁ δὲ
Ἰωάννης* ἀκούσας ἐν τῷ δεσμωτηρίῳ
τὰ ἔργα τοῦ
Χριστοῦ, πέμψας διὰ τῶν μαθητῶν
αὐτοῦ
3
εἶπεν αὐτῷ Σὺ εἶ ὁ ἐρχόμενος, ἢ ἕτερον προσδοκῶμεν;
4
καὶ ἀποκριθεὶς ὁ Ἰησοῦς εἶπεν
αὐτοῖς Πορευθέντες ἀπαγγείλατε
Ἰωάννῃ* ἃ ἀκούετε
καὶ βλέπετε·
5
τυφλοὶ ἀναβλέπουσιν καὶ
χωλοὶ περιπατοῦσιν, λεπροὶ
καθαρίζονται καὶ κωφοὶ ἀκούουσιν, καὶ νεκροὶ ἐγείρονται
καὶ πτωχοὶ εὐαγγελίζονται·
6
καὶ μακάριός ἐστιν ὃς ἐὰν μὴ σκανδαλισθῇ
ἐν ἐμοί.
Dipasal
11:1 Yesus memberi nasehat/pesan kepada murid-muridnya, setelah itu, Yesus
pergi mengajar dan memberitakan Injil di beberapa kota, tetapi di ayat 2 sepertinya tidak nyambung dengan ayat 1, Kenapa ? karena masuk dalam paragraph yang
baru, tulisanya langsung menceritakan tentang Yohanes Pembaptis ada di penjara.tetapi
kalau kita baca pasal sebelumnya kita mendapat jawabannya, ternyata setelah
Yesus memanggil murid-murid dan mengajar serta mengutus maka Yesus mendatangi
kota-kota dan berbicara kepada orang banyak dan salah satunya adalah
bercakap-cakap dengan murid-murid Yohanes yang mendapat pesan dari Yohanes
untuk Yesus.
Dari percakapan dengan murid Yohanes
ini kita melihat betapa luar biasanya Yesus menghadapi dan mensikapi atau
menjawab pertanyaan-pertanyaan tentang diri-Nya.
Ada beberapa pertanyaan tentang pertanyaan Yohanes
Pembaptis melalui murid-muridnya yang menanyakan ke Mesiasan Yesus, sepertinya
Yohanes bimbang tentang Yesus sebagai Mesias, ada beberapa kemungkinan :
a. Ada yang berpikir bahwa
pertanyaan itu diajukan sama sekali bukan karena kepentingan Yohanes.
Tetapi kepentingan
murid-muridnya, yang bertanya kepada Yohanes tentang apakah Yesus adalah Mesias
? dan cara terbaik menjawabnya adalah dengan mempertemukan murid-muridnya
dengan Yesus secara langsung.
b.
Mungkin pertanyaan Yohanes karena
tidak sabar lagi dengan Yesus. (dan ini menurut penulis yang mendekati ketepatan)
Pemberitaan Yohanes di Matius 3:7-12, Kapak telah tersedia
pada akar pohon; proses penampian sudah mulai; api Ilahi penghakiman yang
membersihkan telah mulai menghanguskan.
Mungkin Yohanes berpikir kapan
Yesus mulai bertindak? Kapan mulai penghancuran ? mungkin Yohanes tidak sabar
karena tidak sesuai yang diharapkannya.
Yohanes telah melihat Yesus dan
di Baptis bahkan sebelum di Baptispun Yohanes sempat menolak karena dia tahu
siapa Yesus talikasutNyapun dia tidak layak membukanya, dan saat di Baptis
Yohanes melihat Roh Kudus menyerupai burung merpati hinggap pada Tuhan Yesus, jadi
dia tahu Yesuslah Mesias.
Tapi melihat tindak-tindak Tuhan
Yesus Yohanes bingung sepertinya tidak sesuai dengan yang dia tahu karya dan
pekerjaan dari Mesias di atas bumi.
Tetapi pandangan ini jelas salah karena dalam ayat 4 Yesus
menyuruh menyampaikan jawabannya kepada Yohanes Pembaptis. Jadi jelas bahwa
yang ragu-ragu adalah Yohanes Pembaptis sendiri!
Yohanes Pembaptis adalah:
Ø
pendahulu
Kristus.
Ø
orang
yang penuh dengan Roh Kudus sejak dari rahim ibunya (Lukas 1:15).
Ø
seorang
pemberita Firman Tuhan.
Ø
orang
yang membaptis Yesus sendiri.
Ø
orang
yang rendah hati yang selalu mencari kemuliaan Tuhan (Yohanes 3:30).
Ø
seorang
nabi, bahkan lebih dari nabi (ayat 9).
Ø
orang
yang besar, lebih dari siapapun juga (ayat 11).
Ø
orang
yang dulunya yakin sekali tentang Yesus (Yohanes 1:15,29-36).
Tetapi orang yang begitu hebat sekalipun ,
juga bisa ragu-ragu!
Demikian juga saudara dan saya, kita manusia
lemah yang mudah goyah dengan tipu daya dunia, Yohanes saja bisa ragu-ragu
apalagi kita.
Dan Yesus
akhirnya memberikan jawaban yang luar biasa kepada murid-murid Yohanes tentang
dirinya, dan mengatakan katakan kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan apa yang kamu lihat, jawaban itu ada di Ayat 5 :
- Orang buta melihat,
- Orang lumpuh berjalan.
- Orang Kusta menjadi Tahir,
- Orang tuli mendengar,
- Orang mati dibangkitkan,
- Orang miskin diberitakan kabar baik
Dan ditegaskan atau lebih jelasnya ditekankan oleh
Yesus di Ayat 6. Berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak aku.
Dari ayat ini dijelaskan bahwa Yohanes dan
murid-muridnya jangan kecewa karena tidak sesuai dengan apa yang diketahuinya
tentang Mesias, yang seharusnya melakukan apa yang diperkatakan Yohanes dalam
Matius 3:7-12.
Yohanes mengatakan bahwa Yesus akan menghukum,
membaptis dengan Roh Kudus dan api (Mat 3:7,10-12), tetapi sekarang ia melihat
Yesus terus bersikap kasih dan lemah lembut, tak pernah menghukum. Ini
membingungkan dia! Yohanes Pembaptis tidak mengerti kalau Yesus akan menghukum
bukan pada kedatangan yang pertama tetapi pada kedatangan yang kedua.
Dari sini jelas terlihat bahwa kuatnya iman sangat
dipengaruhi oleh pengertian yang benar tentang Firman Tuhan! Karena itu kita
harus selalu belajar Firman Tuhan dengan tekun! Sudahkah saudara melakukan hal
itu?
Sebab ketika mereka kecewa karena tidak sesuai
dengan apa yang mereka ketahui tentang Mesias
maka mereka pasti akan menolaknya.
Bagaimana dengan saudara dan saya, yang jelas
kitapun akan kecewa kalau apa yag kita inginkan ternyata tidak sesuai, tetapi
kalau kita mengerti firman, bukan apa yang kita inginkan tetapi apa kata
Firman, maka kita tidak akan pernah kecewa mengiring dan mengikut Tuhan Yesus.
Nah inilah nasehat Yesus.
Matthew 11: John the Baptist Sends Messengers to Jesus.
1 Now it came to pass, when Jesus finished commanding His twelve
disciples, that He departed from there to teach and to preach in their cities.
2 And when John had heard in prison about the works of Christ, he
sent two of his disciples
3 and said to Him, "Are You the Coming One, or do we look for
another?"
4 Jesus answered and said to them, "Go and tell John the things
which you hear and see:
5 The blind see and the lame walk; the lepers are cleansed and the
deaf hear; the dead are raised up and the poor have the gospel preached to
them.
6 And blessed is he who is not offended because of Me."
1 biblos geneseōs iēsou
christou uiou dauid
uiou abraam.
2 abraam egennēsen ton
isaak, isaak de
egennēsen ton iakōb,
iakōb de egennēsen
ton ioudan kai
tous adelphous autou,
3 ioudas de egennēsen
ton phares kai
ton zara ek
tēs thamar, phares
de egennēsen ton
esrōm esrōm de
egennēsen ton aram
4 aram de egennēsen
ton aminadab aminadab
de egennēsen ton
naassōn, naassōn de
egennēsen ton salmōn,
5 salmōn de egennēsen
ton boes ek
tēs, rachab boes
de egennēsen ton
iōbēd ek tēs
routh iōbēd de
egennēsen ton iessai,
6 iessai de egennēsen
ton dauid ton
basilea.
Sunday, November 27, 2016
UPAH NABI, Matius 10:40-42
Matius 10:40-42
40
Barangsiapa menyambut kamu, ia menyambut Aku, dan barangsiapa menyambut Aku, ia
menyambut Dia yang mengutus Aku.
41
Barangsiapa menyambut seorang nabi sebagai nabi, ia akan menerima upah nabi,
dan barangsiapa menyambut seorang benar sebagai orang benar, ia akan menerima
upah orang benar.
42 Dan
barangsiapa memberi air sejuk secangkir sajapun kepada salah seorang yang kecil
ini, karena ia murid-Ku, Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya ia tidak akan
kehilangan upahnya dari padanya."
The Reward of Service (2
Kings 4:8-17)
40
Ὁ δεχόμενος ὑμᾶς ἐμὲ δέχεται,
καὶ ὁ ἐμὲ
δεχόμενος δέχεται τὸν ἀποστείλαντά με.
41
ὁ δεχόμενος προφήτην
εἰς ὄνομα προφήτου
μισθὸν προφήτου λήμψεται,
καὶ ὁ δεχόμενος
δίκαιον εἰς ὄνομα
δικαίου μισθὸν δικαίου
λήμψεται.
42
καὶ ὃς
ἂν* ποτίσῃ ἕνα τῶν μικρῶν
τούτων ποτήριον ψυχροῦ
μόνον εἰς ὄνομα
μαθητοῦ, ἀμὴν λέγω ὑμῖν, οὐ μὴ ἀπολέσῃ
τὸν μισθὸν αὐτοῦ.
Dalam prinsip berbuat baik dan menghormati itu penting sekali
karena kekristenan tanpa bukti hidup sesuai dengan prinsip Kristus, itu akan
menjadi batu sandungan untuk orang yang belum percaya kepada Yesus.
Seperti peristiwa yang terjadi di china, sebelum kedatangan
kaum Komunis, jenis orang Kristen yang ada di gereja china pada zaman itu
adalah jenis yang membuat orang tidak nyaman. Namun ketika kaum Komunis masuk,
yang tersisa adalah orang-orang Kristen yang sejati. Yang lainnya telah
menghilang dari gereja. Dan ketika di amati orang-orang Kristen yang sejati
ini, orang dapat berkata, "Itu dia! Sekarang aku sudah melihat orang
Kristen yang sejati."
Kedatangan kaum Komunis memurnikan gereja dari
sekam. Kaum Komunis adalah api penghakiman yang membakar lalang di Gereja dan
yang tersisa adalah umat sejati yang memancarkan sinarnya di tengah
penderitaan.
Dalam konteks ini adalah kita orang-orang percaya yang mau
menghormati dan menghargai orang-orang yang Benar (orang yang memberitakan
kabar baik, hamba Tuhan, Penginjil, dan lain-lain).
Kalau seorang benar utusan Tuhan, maka ia akan disambut sama
seperti Yesus.
Ada 4 kaitan yang terdapat didalam rantai Keselamatan.
1.
Tuhan yang memulai Proses Keselamatan.
2.
Yesus membawa berita keselamatan kepada kita.
3.
Adanya utusan Nabi/orang untuk menjadi teladan.
4.
Orang percaya menyambut Hamba dan utusan Tuhan.
a.
Barang siapa menerima Nabi dengan ramah dan
sukacita akan menerima ganjaran yang nabi juga terima.
b.
Membantu dan menolong orang menjadi baik akan
menerima ganjaran yang diterima orang baik.
Dalam perikop ini ada sesuatu yang indah bagi orang yang
rendah hati dan sederhana. Yaitu :
a.
Kita semua tidak bisa menjadi nabi-nabi, yang
berkhotbah dan memberitakan firman Tuhan. Tetapi barang siapa di antara kita
yang menyambut kedatangan utusan Tuhan dengan ramah dan sukacita, akan menerima
ganjaran yang sama besarnya dengan ganjaran yang diperoleh oleh nabi itu
sendiri.
b.
Barang siapa yang menolong dan membantu orang lain
untuk menjadi orang baik, akan menerima ganjaran yang diterima oleh orang baik
itu.
Di
saat Anda dibaptis, Anda menyandang nama sebagai orang "Kristen".
Mulai saat itu, setiap teman Anda yang non-Kristen akan menatap Anda dan
berkata, "Ah! Itu orang Kristen!" Dan mereka akan mulai membayangkan
seperti apa itu orang Kristen dengan cara mengamati kehidupan Anda!
Suatu
tanggung jawab yang sangat mengerikan! Artinya, jika orang itu tidak mau datang
kepada Tuhan akibat penilaiannya atas diri Anda, darah orang itu menjadi
tanggung jawab Anda. Anda telah membuatnya menolak untuk menjadi orang Kristen.
Artinya, entah Anda suka atau tidak, mulai saat Anda menjadi Kristen, Anda
langsung menjadi wakil Kristus di tengah keluarga, teman-teman dan kemana pun
Anda pergi.
Yesus
berkata, "Barangsiapa menerima kamu, ia menerima Aku, tetapi barangsiapa
menolak kamu, ia menolak Aku,". Anda harus memastikan bahwa Anda memang
telah mewakili Yesus dengan benar. Inilah alasan mengapa kita membahas tentang
salib dan tentang makna iman. artinya menjadi orang Kristen yang sejati, karena
bukan hanya keselamatan Anda yang terlibat di dalamnya, tetapi keselamatan
orang lain juga bisa ikut terkait di sana.
Ini
berarti apakah orang di sekitar kita akan datang kepada Tuhan atau tidak,
sangat bergantung pada Anda, karena mereka tidak mengenal orang Kristen yang
lainnya selain Anda, dan mereka mengamati hidup Anda. Tak ada gunanya berkata,
"Jangan mengamati aku, aku bukan orang Kristen yang sesuai standar."
Tidak ada gunanya, karena orang-orang yang berhubungan dengan Anda pasti akan
menilai Anda. Begitu banyak orang yang berkata, "Jangan pedulikan aku.
Perhatikan saja orang yang itu. Dia lebih baik daripadaku."
Akan tetapi
Tuhan meletakkan tanggung jawab yang sepenuhnya di pundak Anda. inilah poin
yang penting: KITA ADALAH WAKIL KRISTUS DI BUMI INI.
A Cup of Cold Water
40 "He who receives you receives Me, and he who receives Me
receives Him who sent Me.
41 He who receives a prophet in the name of a prophet shall receive a
prophet's reward. And he who receives a righteous man in the name of a
righteous man shall receive a righteous man's reward.
42 And whoever gives one of these little ones only a cup of cold water
in the name of a disciple, assuredly, I say to you, he shall by no means lose
his reward."
Promises a blessing to
those who receive them.
40 o dechomenos
umas eme dechetai
kai o eme
dechomenos dechetai ton
aposteilanta me.
41 o dechomenos
prophētēn eis onoma
prophētou misthon prophētou
lēmpsetai kai o
dechomenos dikaion eis
onoma dikaiou misthon
dikaiou lēmpsetai.
42 kai os an
potisē ena tōn
mikrōn toutōn potērion
psuchrou monon eis
onoma mathētou, amēn
legō umin, ou
mē apolesē ton
misthon autou.
Friday, November 25, 2016
P E P E R A N G A N, MATIUS 10:34-39
MATIUS 10:34-39
34 "Do not think that I came to bring peace
on earth. I did not come to bring peace but a sword.
35 For I have come to 'set a man against his
father, a daughter against her mother, and a daughter-in-law against her mother-in-law';
36 and 'a man's enemies will be those of his own
household.'
37 He who loves father or mother more than Me is
not worthy of Me. And he who loves son or daughter more than Me is not worthy
of Me.
38 And he who does not take his cross and follow
after Me is not worthy of Me.
39 He who finds his life will lose it, and he who
loses his life for My sake will find it.
34 Μὴ νομίσητε
ὅτι ἦλθον βαλεῖν
εἰρήνην ἐπὶ τὴν γῆν· οὐκ ἦλθον βαλεῖν
εἰρήνην ἀλλὰ μάχαιραν.
35 ἦλθον γὰρ
διχάσαι ἄνθρωπον κατὰ
τοῦ πατρὸς αὐτοῦ
καὶ θυγατέρα
κατὰ τῆς μητρὸς
αὐτῆς καὶ νύμφην κατὰ τῆς πενθερᾶς
αὐτῆς,
36 καὶ ἐχθροὶ
τοῦ ἀνθρώπου οἱ οἰκιακοὶ αὐτοῦ.
37 ὁ φιλῶν
πατέρα ἢ μητέρα
ὑπὲρ ἑμὲ οὐκ ἔστιν μου ἄξιος
καὶ
ὁ φιλῶν υἱὸν ἢ θυγατέρα
ὑπὲρ ἐμὲ οὐκ ἔστιν μου ἄξιος·
38 καὶ ὃς οὐ λαμβάνει
τὸν σταυρὸν αὐτοῦ
καὶ ἀκολουθεῖ ὀπίσω
μου, οὐκ ἔστιν
μου ἄξιος.
39 ὁ εὑρὼν
τὴν ψυχὴν αὐτοῦ ἀπολέσει αὐτήν,
καὶ ὁ ἀπολέσας
τὴν ψυχὴν αὐτοῦ ἕνεκεν ἐμοῦ εὑρήσει αὐτήν.
Didalam Perikop ini Yesus bicara menggetarkan
dan blak-blakan tentang tuntutan
Kristiani yang paling tinggi dan tidak kompromi.
Kalau kita menjadi utusan Kristus ada empat hal yang akan
terjadi :
1.
Yesus menyodorkan Perang. (didalam Keluarga)
Didalam keluarga ketika kita mau mempercayai-Nya dan memberitakan
keselamatan yang kita terima, maka akan terjadi keluarga kitalah yang pertama
akan menjadi musuh kita.
Ayah menolak iman baru kita, kakak menjadi lawan kita, keluarga
besar memusuhi dan menganiaya kita, sehingga terjadi pertengkaran dan
perselisihan dalam keluarga.
2.
Yesus menyodorkan pilihan, Damai dengan dunia atau
dengan Yesus.
Mana yang kita pilih keluarga, pekerjaan, usaha, relasi dan
lain-lain atau Yesus, sebab ketika kita memilih hal-hal diatas, maka akan
banyak pengorbanan yang terjadi.
Tetapi sering terjadi orang menolak panggilan Tuhan, karena
mereka terlalu mementingkan dirinya sendiri dan mengasihi keluarganya sehingga
menolak hal yang baru yaitu pelayanan, berkorban dan lain-lain.
Apakah
ini bertentangan dengan ayat-ayat seperti Yesaya 9:5; Yohanes 14:27; Efesus 2:14-18? Tidak!
v Yesus memang memberikan damai di hati orang yang percaya (Yohanes
14:27; Galatia 5:22).
v Yesus juga mendamaikan orang yang percaya dengan Allah (Roma 5:1; 2 Korintus 5:19-21).
v Yesus juga mendamaikan orang percaya dengan orang percaya (Efesus
2:14-18).
Tetapi antara orang yang percaya dengan orang yang tidak
percaya, bukan terjadi damai, tetapi terjadi perpecahan dan pertentangan karena
Yesus! (Ayat 34-36; Yohanes 7:40-43).
DI DALAM DUNIA INI JAUH LEBIH BANYAK ORANG YANG TIDAK PERCAYA.
SELALU ADA PERTENTANGAN ANTARA MEREKA DAN KITA.
KEHARMONISAN ANTARA MEREKA DAN KITA BARU BISA ADA, KALAU KITA
BERKOMPROMI DENGAN DOSA!
KALAU KITA BETUL-BETUL HIDUP SESUAI DENGAN FIRMAN TUHAN, KITA
PASTI MENDERITA KARENA PERTENTANGAN / PERMUSUHAN INI!
3.
Yesus menyodorkan Salib.
Karena nama Yesus
mereka harus dihukum, didalam sejarah pertumbuhan Gereja banyak kita lihat
betapa orang-orang bertemu Yesus dan mau mengasihi-Nya teraniaya bahkan harus
mati karena kasihnya kepada Yesus diatas segalanya.
Setiap orang Kristen
memang terpanggil untuk mengorbankan ambisi, Kepentingan-kepentingan pribadi,
mengorbankan kemudahan-kemudahan dan kenikmatan, karier yang bagus dan segala
impian yang bagus dalam hidupnya.
Dan yang harus
diketahui orang Kristen harus mengorbankan kemauannya sendiri demi Kristus.
Andaikata kita boleh
mengasihi keluarga / orang lain lebih dari Yesus, maka ayat 35,36 mungkin
sekali tidak akan terjadi. Tetapi Yesus menghendaki kita mengasihi / mentaati
Dia lebih dari siapapun juga! Ini menyebabkan penderitaan!
Penderitaan
bisa datang dari:
a. ‘Gereja’ (ay 17).
b. Orang beragama lain
yang anti kristen (ay 17).
c. Pemerintah yang anti
kristen (ay 18).
d. Keluarga (ay
21,34-36).
e. Semua orang (ay 22).
Tetapi
perhatikan penderitaan itu haruslah ‘karena Yesus’! Jangan menderita karena
dosa atau karena ketololan kita sendiri (ay 18,22 39 bdk. Matius 5:10-12: 1 Petrus 4:14-16).
Yesus mencari pengikut, tetapi Ia memberitahu lebih dahulu bahwa
mereka yang mau ikut Dia akan menderita! Ini penting supaya pada waktu
penderitaan itu datang, para pengikutNya sudah siap.
KARENA
TIDAK ADA ORANG KRISTEN YANG DAPAT MELAKUKAN APA YANG DISUKAI DAN DIKEHENDAKINYA,
SEBAB ORANG KRISTEN HANYA MELAKUKAN APA YANG DIKEHENDAKI DAN DISUKAI TUHAN
YESUS SAJA.
HARUS SELALU DIINGAT DIDALAM KEKRISTENAN SELALU ADA SALIB.
4.
Yesus menyodorkan jalan hidup yang MENGGETARKAN.
Karena
nama Yesus kita harus mati.
o ‘Orang yang mempertahankan nyawa’ artinya adalah orang yang
melakukan segala sesuatu demi kepentingan, kenyamanan dirinya sediri. Orang seperti
ini akan kehilangan nyawa, masuk neraka! (bdk. Lukas 12:16-21 - orang kaya yang
bodoh).
o ‘Orang yang rela kehilangan nyawa’ adalah orang yang tak perduli
pada kenyamanan diri sendiri. Orang ini akan mendapatkan nyawanya, mendapat
hidup kekal.
Tetapi
perhatikan orang itu harus kehilangan nyawanya karena Kristus (ayat 39), bukan
karena hal-hal lain!
Amin.
ΚΑΤΑ
ΜΑΤΘΑΙΟΝ 10:34-39
34 mē nomisēte
oti ēlthon balein
eirēnēn epi tēn
gēn· ouk ēlthon
balein eirēnēn alla
machairan.
35 ēlthon gar
dichasai anthrōpon kata
tou patros autou kai
thugatera kata tēs
mētros autēs kai numphēn
kata tēs pentheras
autēs,
36 kai echthroi
tou anthrōpou oi
oikiakoi autou.
37 o
philōn patera ē
mētera uper eme
ouk estin mou
axios kai o
philōn uion ē
thugatera uper eme
ouk estin mou
axios·
38 kai os
ou lambanei ton
stauron autou kai
akolouthei opisō mou,
ouk estin mou
axios.
39 o
eurōn tēn psuchēn
autou apolesei autēn,
kai o apolesas
tēn psuchēn autou
eneken emou eurēsei
autēn.
34 "Jangan kamu menyangka, bahwa Aku datang
untuk membawa damai di atas bumi; Aku datang bukan untuk membawa damai,
melainkan pedang.
35 Sebab Aku datang untuk memisahkan orang dari
ayahnya, anak perempuan dari ibunya, menantu perempuan dari ibu mertuanya,
36 dan musuh orang ialah orang-orang seisi
rumahnya.
37 Barangsiapa mengasihi bapa atau ibunya lebih
dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku; dan barangsiapa mengasihi anaknya
laki-laki atau perempuan lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku.
38 Barangsiapa tidak memikul salibnya dan mengikut Aku, ia
tidak layak bagi-Ku.
39 Barangsiapa
mempertahankan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, dan barangsiapa
kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya.
Thursday, November 24, 2016
Tuesday, November 22, 2016
MATIUS 10:32-33, MENGAKUI YESUS DIHADAPAN MANUSIA
indram642.blogspot.co.id |
Confess Christ Before Men
32 "Therefore whoever
confesses Me before men, him I will also confess before My Father who is in
heaven.
33 But whoever denies Me
before men, him I will also deny before My Father who is in heaven.
32 Πᾶς οὖν ὅστις ὁμολογήσει
ἐν ἐμοὶ ἔμπροσθεν
τῶν ἀνθρώπων, ὁμολογήσω
καγὼ ἐν αὐτῷ ἔμπροσθεν τοῦ
πατρός μου τοῦ ἐν τοῖς οὐρανοῖς·
33 ὅστις δὲ ἀρνήσηται με ἔμπροσθεν τῶν ἀνθρώπων, ἀρνήσομαι
καγὼ αὐτὸν ἔμπροσθεν
τοῦ πατρός μου τοῦ ἐν τοῖς οὐρανοῖς.
Sejarah menyatakan banyak martir Kristen karena cintanya
kepada Kristus.
Namun ternyata ada saja yang menolak dan
mengkhianati Yesus Kristus :
1.
DENGAN KATA-KATA KITA SENDIRI :
Saya
seorang Kristen, tapi tidak begitu giat.
Andaikata kita boleh jadi pengikut Yesus tanpa mengakui
Yesus, maka kita aman! Contoh:
v
Nikodemus dan Yusuf dari Arimatea (Yohanes 19:38-39).
v
Petrus (Matius 26:69-75).
v
Pemimpin-pemimpin Yahudi (Yohanes 12:42-43).
2.
MELALUI SIKAP DIAM KITA.
Ketika
kita melihat kejahatan dan dosa berlangsung dihadapan kita, kita diam saja
(disini tidak berlaku pepatah “Diam itu Emas”)
Apakah dalam hidup
saudara, saudara sering tidak mengakui Yesus di depan manusia? Misalnya:
Ø Malu berdoa pada waktu makan di tengah-tengah orang kafir.
Ø Kalau memimpin doa di tengah-tengah orang beragama lain, lalu
takut menyebut nama Yesus / Kristus.
Ø Takut mengakui diri sebagai orang kristen karena takut hubungan
dengan orang lain menjadi rusak.
Ø Berdiam diri pada waktu orang berbicara salah tentang Yesus /
kekristenan.
3.
DENGAN TINDAKAN-TINDAKAN KITA.
-
Tidak jujur.
-
Hidup masih seperti dunia.
-
Kepahitan, pertentangan dan
Permusuhan.
-
Sudah Kristen tidak melakukan
pelayanan, Kasih, Kemurahan.
Ini semua memang menjadikan saudara ‘aman’.
Tetapi Yesus tak pernah menghendaki hal ini! Ia menghendaki saudara mengakui
Dia di depan manusia! Ini menjebabkan kita akan dihina, diejek, dikucilkan,
bahkan dianiaya / dibunuh!
32 pas oun ostis
omologēsei en emoi
emprosthen tōn anthrōpōn,
omologēsō kagō en
autō emprosthen tou
patros mou tou
en tois ouranois·
33 ostis de arnēsētai
me emprosthen tōn
anthrōpōn, arnēsomai kagō
auton emprosthen tou
patros mou tou
en tois ouranois.
32 Setiap orang yang
mengakui Aku di depan manusia, Aku juga akan mengakuinya di depan Bapa-Ku yang
di sorga.
33 Tetapi barangsiapa
menyangkal Aku di depan manusia, Aku juga akan menyangkalnya di depan Bapa-Ku
yang di sorga."
Subscribe to:
Posts (Atom)